Quantcast
Channel: SMA – GuruPendidikan.Com
Viewing all 5405 articles
Browse latest View live

Teori Pembentukan Bumi – Pengertian, Nebula, Planetisima, Tidal, Bintang Kembar, Big Bang

$
0
0

Teori Pembentukan Bumi – Pengertian, Nebula, Planetisima, Tidal, Bintang Kembar, Big Bang : Bumi adalah  suatu planet tempat tinggal dari seluruh makhluk hidup dengan beserta isinya. Bumi ialah sebagai salah satu planet yang termasuk didalam sistem tata surya pada alam semesta ini tidak diam seperti yang kita perkirakan , namun melainkan bumi itu melakukan perputaran dengan porosnya (rotasi) serta bergerak mengelilingi matahari (revolusi) ialah sebagai pusat sistem tata surya.


Teori Terbentuknya bumi

Pengertian Bumi

Bumi merupakan tempat yang di tinggali oleh makhluk hidup. Kurang lebih 250 juta tahun yang lalu bentuk kerak benua di bumi sebagian besarnya adalah daratan yang lebih di kenal dengan pangea.Kurang lebih 200 juta tahun yang lalu pangea terbelah menjadi dua benua besar menjadi laurasia yang saat ini terbagi menjadi  amerika utara, eropa, serta beberapa bagian asia tengah dan asia timur, dan benua besar lainnya adalah gondwana yang terbagi menjadi amerika selatan, afrika india, australia serta bagian asia yang lain.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Ciri Ciri Bakteri


Lalu bagian – bagian dari dua benua besar ini terpecah dan hanyut sehingga terjadi tabrakan dengan bagian yang lain. Sebagai planet yang menjadi tempat tinggal makhluk hidup, bumi tersusun dengan beberapa lapisan bumi. Dimana memiliki banyak bahan material pembentukan bumi, serta semua kekayaan alam yang terkandung didalam bumi. Permukaan bumi memiliki bentuk yang berbeda beda, dimulai dari daratan, lautan, pegunungan, danau, perbukitan, dan masih banyak yang lainnya.


Bumi merupakan salah satu planet yang masuk kedalam sistem tata surya dalam alam semesta tapi bumi tidak hanya diam seperti apa yang kita perkirakan selama ini, sebaliknya bumi melakukan perputaran pada porosnya atau yang sering disebut rotasi serta bergerak mengitari matahari atau sering disebut revolusi  dan pusat sistem tata surya. Semua itu lah yang menyebabkan terjadinya siang dan malam serta pasang dan surutnya air laut. Karena semua itu, proses terbentuknya bumi juga disebabkan oleh terbentuknya tata surya .


Teori Pembentukan Bumi

Pembentukan bumi terdiri dari dari beberapa teori-teori berikut

  • Teori Kabut Atau Yang Sering Disebut (Nebula)

Dari jaman sebelum masehi, para ahli sudah memikirkan bagaimana proses terjadinya bumi. Dan salah satunya adalah teori kabut atau yang disebut nebula yang diperkenalkan oleh Immanuel Kant pada tahun 1755 serta Piere de Laplace pada tahun 1796. Dimana mereka berdua terkenal dengan teori kabut kant laplace. Dalam teori tersebut mengatakan bahwa di dalam jagat raya terdapat gas yang berkumpul menjadi kabut atau nebula. Dimana gaya tarik menarik antara gas yang kemudian membentuk kumpulan kabut yang sangat besar serta berputar semakin cepat.Dimana proses perputaran yang sangat cepat ini, materi kabut dibagian khatulistiwa terlempar dan terpisah serta memadat yang disebabkan karena pendinginan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Ciri-Ciri Bakteri Mycoplasma Dalam Biologi


Pada bagian yang terlempar ini menjadi planet – planet di dalam tata surya. Teori nebula terbagi menjadi beberapa tahap .Matahari beserta planet-planet yang masih berbentuk gas, dimana kabut yang masih sangat pekat dan besar.Kabut yang masih berputar serta berpilin dengan kuat dan pemadatan terjadi pada pusat lingkaran dan kemudian membentuk matahari.


Lalu pada saat bersamaan materi lainnya membentuk menjadi massa yang lebih kecil dai pada matahari dan kemudian menjadi planet, serta bergerak memutari matahari.Kemudian materi tersebut semakin besar dan selalu melakukan gerakan yang teratur mengitari matahari dalam satu orbit yang tetap kemudian membentuk tingkatan keluarga matahari.


  • Teori Planetisima

Sejak awal abad 20, Forest Ray Moulton seorang ahli astronomi asal amerika serta rekannya Thomas C.Chamberlain ahli geologi, mengemukakan teori planestisimal hypothesis, bahwa matahari terbentuk dari massa gas yang bermassa sangat besar, disaat ada bintang lain yang melintas dan sangat dekat dan hampir terjadinya tabrakan. Terlalu dekatnya lintasan mempengaruhi antara gaya gravitasi dengan dua bintang yang mengakibatkan tertariknya gas serta materi ringan yang ada pada bagian tepi.


Pengaruh gaya gravitasi menyebabkan materi terlempar dan meninggalkan permukaan matahari serta permukaan bintang. Materi yang terlempar menyusut serta membuat gumpalam planestimal. Kemudian planestimal dingin dan memadat yang membentuk planet yang mengitari matahari.


  • Tori Pasang Surut Gas (Tidal)

Teori yang dikemukakan James Jeans dan Harold Jeffrey tahun 1918, bintang besar yang mendekati matahari dengan jarak pendek, yang pada akhirnya membuat pasang surut pada badan matahari, pada saat matahari dalam keadaan gas. Penyabab terjadinya pasang surut air laut adalah massa bulan serta jauhnya jarak antara bulan ke bumi 60 kali radius orbit di bumi.


Namun jika bintang yang massanya mendekati masa besarnya dengan matahari  mendekat, lalu akan membentuk semacam gunung  gelombang pada badan matahari, yang terjadi karna gaya tarik bintang. Gunung-gunung tadi akan menjadi tinggi yang sangat luar biasa kemudian terbentuk semacam lidah pijar yang sangat besar, yang menjulur oleh massa matahari dan mengarah ke arah bintang besar. Lambat laun kolom-kolom ini akan pecah kemudian akan menjadi benda tersendirian.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Penjelasan Reproduksi Bakteri Dalam Ilmu Biologi


Dalam lidah yang panas ini terjadi perapatan gas-gas dan akhirnya kolom-kolom ini akan pecah, lalu berpisah menjadi benda-benda tersendiri, yaitu planet-planet. Bintang besar yang menyebabkan penarikan pada bagian-bagian tubuh matahari tadi, melanjutkan perjalanan di jagat raya, sehingga lambat laun akan hilang pengaruhnya terhadap planet yang berbentuk tadi. Planet-planet akan mengelilingi matahari namun tetapi ketika mengelilingi planet-planet yang besar proses pendinginannya akan lambat sedangkan pada planet-planet kecil akan berjalan lebih cepat.


  • Teori Bintang Kembar

Teori yang dikemukakan seorang ahli astronomi R.A Lyttleton , teori ini menerangkan bahwa galaksi berawal dari kombinasi bintang kembar. Dimana satu dari bintang itu meledak membuat banyak material yang terlempar, sedangkan bintang yang tidak meledak itu disebut matahari dan bintang yang meledak itu menjadi planet-planet yang mengelilingi matahari.


  • Teori Big Bang

Teori big bang menjelaskan bahwa bumi berasal dari puluhan milyar tahun yang lalu. Dimana ada gumpalan kabut yang sangat besar berputar pada porosnya. Putaran itu memungkinkan bagian-bagian kecil terlempar sedangkan bagian besar menjadi satu dan menjadi pusat pembentukan cakram raksasa.


Gumpalan raksasa itu meledak dan mebentuk galaksi dan nebula-nebula. Sekitar 4,6 miliyar tahun Pembekuan yang terjadi membuat nebula-nebula membentuk galaksi bernama galaksi bima sakti dan kemudian terbentuk sistem tata surya. Bagian ringan yang terlempar membentuk gumpalan-gumpalan yang  memadat. Dan gumpalan itu membentuk planet-planet.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Virus Pemakan Bakteri ( Bakteriofag ) Beserta Penjelasannya



Suku Sunda – Sejarah, Kebudayaan, Pakaian, Rumah, Tari, Kepercayaan, Kekerabatan, Bahasa, Makanan

$
0
0

Suku Sunda – Sejarah, Kebudayaan, Pakaian, Rumah, Tari, Kepercayaan, Kekerabatan, Bahasa, Makanan : Sunda sebagai nama kerajaan kiranya baru muncul pada abad ke- 8 sebagai lanjutan atau penerus kerajaan Tarumanegara. Pusat kerajaannya berada disekitar Bogor, sekarang. Sejarah Sunda mengalami babak baru karena arah pesisir utara di Jayakarta (Batavia) masuk kekuasaan kompeni Belanda sejak (1610) dan dari arah pedalaman sebelah timur masuk kekuasaan Mataram (sejak 1625).


suku sunda

Sejarah Suku Sunda

Sunda sebagai nama kerajaan kiranya baru muncul pada abad ke- 8 sebagai lanjutan atau penerus kerajaan Tarumanegara. Pusat kerajaannya berada disekitar Bogor, sekarang. Sejarah Sunda mengalami babak baru karena arah pesisir utara di Jayakarta (Batavia) masuk kekuasaan kompeni Belanda sejak (1610) dan dari arah pedalaman sebelah timur masuk kekuasaan Mataram (sejak 1625).


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Tugas DPD : Pengertian, Sejarah, Fungsi, Tugas, Dasar Hukum Dan Wewenang DPD


Menurut RW. Van Bemelan pada tahun 1949, Sunda merupakan sebuah istilah yang dipakai untuk menamai dataran bagian barat laut wilayah India timur, sedangkan dataran bagian tenggara dinamai Sahul. Suku Sunda adalah kelompok etnis yang berasal dari bagian barat pulau Jawa, Indeonesia. Yaitu berasal dan bertempat tinggal di Jawa Barat. Daerah yang juga sering disebut dengan Tanah Pasundan atau Tatar Sunda.


Pada tahun 1998, suku Sunda berjumlah kurang lebih 33 juta jiwa, kebanyakan dari mereka hidup di Jawa Barat dan sekitar 1 juta jiwa hidup di provinsi lain. Dari antara mereka, penduduk kota mencapai 34,51%, suatu jumlah yang cukup berarti yang bisa dijangkau dengan berbagai media. Kendatipun demikian, suku Sunda ialah salah satu kelompok orang yang paling kurang dikenal di dunia. Nama mereka sering dianggap sebagai orang Sudan di Afrika dan salah dieja dalam ensiklopedia. Beberapa koreksi ejaan dalam komputer juga mengubahnya menjadi Sudanese (dalam bahasa Inggris). Pada abad ke-20, sejarah mereka sudah terjalin melalui bangkitnya nasionalisme Indonesia yang akhirnya menjadi Indonesia modern.


Kata Sunda artinya Bagus/ Baik/ Putih/ Bersih/ Cemerlang, segala sesuatu yang mengandung unsur kebaikan, orang Sunda diyakini mempunyai etos/ watak/ karakter Kasundaan sebagai jalan menuju keutamaan hidup. Watak / karakter Sunda yang dimaksud ialah cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), singer (terampil), dan pinter (pandai/ cerdas) yang sudah ada sejak zaman Salaka Nagara tahun 150 sampai ke Sumedang Larang Abad ke- 17, sudah membawa kemakmuran dan kesejahteraan lebih dari 1000 tahun.


Sunda adalah kebudayaan masyarakat yang tinggal di wilayah barat pulau Jawa dengan berjalannya waktu sudah tersebar ke berbagai penjuru dunia. Sebagai suatu suku, bangsa Sunda adalah cikal bakal berdirinya peradaban di Nusantara, di mulai dengan berdirinya kerajaan tertua di Indonesia, yakni Kerajaan Salakanagara dan Tarumanegara sampai ke Galuh, Pakuan Pajajaran, dan Sumedang Larang. Kerajaan Sunda adalah kerajaan yang cinta damai, selama pemerintahannya tidak melakukan ekspansi untuk memperluas wilayah kekuasaannya. Keturunan Kerajaan Sunda sudah melahirkan kerajaan- kerajaan besar di Nusantara diantaranya Kerajaan Sriwijaya, Kerajaan Majapahit, Kerajaan Mataram, Kerajaan Cirebon, Kerajaan Banten, dll.


Kebudayaan Suku Sunda

Kebudayaan khas sunda memiliki daya tarik yang kuat bagi para wisatawan yang datang ke daerah tersebut. Beberapa kesenian dan kebudayaan yang ada di Jawa Barat

1.Pakaian Adat Suku Sunda

Dalam gaya berpakaian, masyarakat suku Sunda mengenal beberapa jenis baju adat yang didasarkan pada fungsi, umur, atau tingkatan sosial kemasyarakatan pemakainya. Berdasarkan tingkat strata sosial pemakai misalnya, pakaian adat Jawa Barat bisa dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu pakaian rakyat jelata, kaum menengah, dan para bangsawan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Tugas DPR, Fungsi, Pengertian, Hak, Dan Kewajiban [LENGKAP]


  • a. Pakaian Adat untuk Rakyat Jelata

Bagi rakyat jelata, laki-laki Sunda pada masa silam selalu mengenakan pakaian yang sangat sederhana. Mereka mengenakan celana komprang atau pangsi yang dilengkapi dengan sabuk kulit atau kain. Sebagai atasan, baju kampret atau baju salontren yang dilengkapi sarung poleng yang diselempangkan menyilang di bahu tak pernah lepas dalam menjalani keseharian. Pakaian adat Sunda tersebut juga akan dilengkapi dengan penutup kepala yang bernama ikat logen model hanjuang nangtung atau barangbang semplak dan alas kaki berupa tarumpah atau terompah dari kayu.


Untuk para wanita, pakaian adat Jawa Barat yang dikenakan juga terbilang sederhana. Perlengkapan seperti sinjang kebat (kain batik panjang), beubeur (ikat pinggang), kamisol (kutang atau BH), baju kebaya, dan selendang batik adalah pilihan utama. Sebagai riasan pelengkap, gaya pakaian tersebut juga akan disertai dengan hiasan rambut yang digelung jucung (disanggul kecil ke atas), aksesoris berupa geulang akar bahar (gelang akar bahar), ali meneng (cincin polos), suweng pelenis (giwang bundar), dan alas kaki berupa sendal keteplek (sendal jepit)


  • b. Pakaian Adat untuk Kaum Menengah

Beda kelas, beda pula tampilannya. Untuk mereka yang terbilang kaum menengah dalam strata sosial, pemakaian pakaian adat Jawa Barat dikhususkan dengan tambahan beberapa pernik. Para pria selain akan memakai baju bedahan putih, kain kebat batik, alas kaki sandal tarumpah, sabuk (beubeur), dan ikat kepala, mereka juga akan mengenakan arloji rantai emas yang digantungkan di saku baju sebagai kelengkapan berbusana.


Sementara untuk para wanitanya, pakaian adat Jawa Barat yang dikenakan adalah kebaya beraneka warna sebagai atasan, kain kebat batik beraneka corak sebagai bawahan, beubeur (ikat pinggang), selendang berwarna, alas kaki berupa selop atau kelom geulis, dan perhiasan berupa kalung, gelang, giwang, dan cincin yang terbuat dari perak atau emas.


  • c. Pakaian Adat untuk Bangsawan

Bagi para bangsawan atau menak, pakaian yang dipakai adalah simbol keagungan. Oleh sebab itu, dari segi desain, pakaian ini terlihat sebagai pakaian adat Jawa Barat yang paling rumit dan estetik. Bagi para pria bangsawan, pakaian adat Sunda yang mereka kenakan terdiri dari jas tutup berbahan beludru hitam yang disulam benang emas menyusuri tepi dan ujung lengan, celana panjang dengan motif sama, kain dodot motif rengreng parang rusak, benten atau sabuk emas, bendo untuk tutup kepala, dan selop hitam sebagai alas kaki.


Sedangkan untuk para wanita, pakaian adat Jawa Barat yang dikenakan kebaya beludru hitam bersulam benang emas, kain kebat motif rereng, dan alas kaki berupa sepatu atau selop berbahan beludru hitam bersulam manik-manik. Tak lupa beberapa pernik perhiasan juga dikenakan seperti tusuk konde emas untuk rambut yang disanggul, giwang, cincin, bros, kalung, gelang keroncong, peniti rantai, dan beberapa perhiasan lain yang terbuat dari emas bertahta berlian.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Tugas MK Dan Wewenang Mahkamah Konstitusi ( MK )


  • d. Baju Adat Sunda yang Resmi

Karena mempunyai beragam jenis pakaian adat, provinsi Jawa Barat kemudian membuat standar baku baju adatnya sejak beberapa dasawarsa terakhir. Pakaian adat Jawa Barat yang resmi tersebut bisa kita lihat pada acara pemilihan mojang dan jajaka yang selalu digelar setiap tahunnya. Berikut ini adalah gambar dari pakaian resmi tersebut


Para jajaka memakai jas takwa atau jas tutup dengan warna bebas (lebih sering hitam), celana panjang dengan warna yang sama, kain samping yang diikatkan di pinggang, penutup kepala berupa bendo, dan alas kaki selop. Hiasan yang dikenakan hanya berupa jam rantai yang biasanya dijepitkan pada saku jas. Sementara untuk para mojang, mereka akan menggunakan pakaian berupa kebaya polos dengan hiasan sulam, kain kebat, beubeur (ikat pinggang), kutang (kamisol), karembong (selendang) sebagai pemanis, dan alas kaki berupa selop dengan warna sama seperti warna kebaya. Adapun untuk hiasannya yaitu tusuk konde berhias bunga untuk rambut disanggul, giwang, cincin, bros, kalung, gelang keroncong, peniti rantai, dan beberapa perhiasan lain yang terbuat dari emas bertahta berlian.


  • e. Pakaian Pengantin Adat Sunda

Untuk keperluan upacara adat perkawinan, para pengantin adat Sunda akan mengenakan pakaian khusus yang dinamai pakaian Pengantin Sukapura. Pakaian ini untuk mempelai pria berupa jas tutup berwarna putih yang dilengkapi ikat pinggang warna putih, kain rereng sebagai bawahan, tutup kepala bendo motif rereng pula, dan selop berwarna putih. Untuk hiasannya, kalung panjang dari bunga melati dan keris atau kujang sebagai senjata tradisionalny.


Sementara untuk mempelai wanita, atasannya berupa kebaya brukat warna putih, bawahan berupa kain rereng eneng, benten atau ikat pinggang warna emas, dan alas kaki selop warna putih. Adapun hiasannya berupa perhiasan kilat bahu, kalung panjang, gelang, bros, giwang, dan cincin, serta sanggulan rambut yang dilengkapi hiasan siger subadra lima untaian bunga sedap malam (mangle), dan tujuh buah kembang goyang.


2. Rumah Adat Suku Sunda

Secara umum rumah tradisional Sunda adalah sebuah rumah panggung sama seperti rumah – rumah tradisional lainnya yang ada di Indonesia. Bentuk rumah panggung ini bertujuan untuk menghindari masalah – masalah dari lingkungan yang dapat mengancam penghuninya.

Dilihat berdasarkan bentuk atapnya, maka rumah tradisional Sunda terbagi atas beberapa ciri yang berbeda satu dengan yang lainnya:


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Fungsi Lembaga Keluarga : Pengertian, 15 Contoh, Gambar, Dan 4 Tahapannya ( LENGKAP ) 


  • Jolopong (sebutan untuk rumah dengan atap pelana yang betuknya memanjang)
  • Perahu Kumureb (sebutan untuk rumah dengan bentuk atap perisai “oleh masyarakat sunda, disebut perahu kumureb karena bentuk atap seperti perahu terbalik”).
  • Julang Ngapak (dikarenakan bentuk atapnya seperti sayap burung yang sedang terbang).
  • Badak Heuay (dikarenakan bentuk atapnya seperti seekor badak yang sedang membuka mulutnya).
  • Tagog Anjing (dikarenakan bentuk atapnya seperi seekor anjing yang sedang duduk).
  • Capit Gunting (dikarenakan bagian atas atapnya yang saling menyilang berbentuk gunting).

3. Seni Tari Suku Sunda

Tari Jaipongan , Tanah Sunda (Priangan) dikenal mempunyai aneka budaya yang unik dan menarik, Jaipongan ialah salah satu seni budaya yang terkenal dari daerah ini. Jaipongan atau Tari Jaipong sebetulnya adalah tarian yang sudah moderen karena merupakan modifikasi atau pengembangan dari tari tradisional khas Sunda yakni Ketuk Tilu.Tari Jaipong ini dibawakan dengan iringan musik yang khas pula, yaitu Degung.


Musik ini adalah kumpulan beragam alat musik seperti Kendang, Go’ong, Saron, Kacapi, dsb. Degung bisa diibaratkan ‘Orkestra’ dalam musik Eropa/Amerika. Ciri khas dari Tari Jaipong ini ialah musiknya yang menghentak, dimana alat musik kendang terdengar paling menonjol selama mengiringi tarian. Tarian ini biasanya dibawakan oleh seorang, berpasangan atau berkelompok. Sebagai tarian yang menarik, Jaipong sering dipentaskan pada acara-acara hiburan, selamatan atau pesta pernikahan. Selain tari jaipongan, ada juga seniTtari merak dan tari topeng.


4. Alat Musik Khas Suku Sunda

  • Calung

    ialah alat musik Sunda yang merupakan prototipe dari angklung. Berbeda dengan angklung yang dimainkan dengan cara digoyangkan, cara menabuh calung ialah dengan memukul batang (wilahan, bilah) dari ruas-ruas (tabung bambu) yang tersusun menurut titi laras (tangga nada) pentatonik (da-mi-na-ti-la). Jenis bambu untuk pembuatan calung kebanyakan dari awi wulung (bambu hitam), namun ada pula yang dibuat dari awi temen (bambu yang berwarna putih).


  • Angklung

    ialah sebuah alat atau waditra kesenian yang terbuat dari bambu khusus yang ditemukan oleh Bapak Daeng Sutigna sekitar tahun 1938. Ketika awal penggunaannya angklung masih sebatas kepentingan kesenian local atau tradisional


  • Ketuk Tilu

    ialah suatu tarian pergaulan dan sekaligus hiburan yang biasanya diselenggarakan pada acara pesta perkawinan, acara hiburan penutup kegiatan atau diselenggrakan secara khusus di suatu tempat yang cukup luas. Pemunculan tari ini di masyarakat tidak ada kaitannya dengan adat tertentu atau upacara sakral tertentu tapi murni sebagai pertunjukan hiburan dan pergaulan. Oleh sebab itu tari ketuk tilu ini banyak disukai masyarakat terutama di pedesaan yang jarang kegiatan hiburan.


  • Kacapi Suling

    ialah salah satu jenis kesenian Sunda yang memadukan suara alunan Suling dengan Kacapi (kecapi), iramanya sangat merdu yang biasanya diiringi oleh mamaos (tembang) Sunda yang memerlukan cengkok/ alunan tingkat tinggi khas Sunda. Kacapi Suling berkembang pesat di daerah Cianjur dan kemudian menyebar kepenjuru Parahiangan Jawa Barat dan seluruh dunia.


    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Hukum Dagang


Adat Istiadat Pernikahan Suku Sunda

Adat Sunda adalah salah satu pilihan calon mempelai yang ingin merayakan pesta pernikahannya. Khususnya mempelai yang berasal dari Sunda. Adapun rangkaian acaranya bisa dilihat berikut ini.


  • Ngeuyeuk seureuh (opsional, Jika ngeuyeuk seureuh tidak dilakukan, maka seserahan dilaksanakan sesaat sebelum akad nikah.) :
    • Dipimpin pengeuyeuk.
    • Pengeuyek mewejang kedua calon pengantin agar meminta ijin dan doa restu kepada kedua orang tua serta memberikan nasehat melalui lambang-lambang atau benda yang disediakan berupa parawanten, pangradinan dan sebagainya.
    • Diiringi lagu kidung oleh pangeuyeuk
    • Disawer beras, agar hidup sejahtera.
    • dikeprak dengan sapu lidi disertai nasehat supaya memupuk kasih sayang dan giat bekerja.
    • Membuka kain putih penutup pengeuyeuk. Melambangkan rumah tangga yang akan dibina masih bersih dan belum ternoda.
    • Membelah mayang jambe dan buah pinang (oleh calon pengantin pria). Bermakna supaya keduanya saling mengasihi dan bisa menyesuaikan diri.
    • Menumbukkan alu ke dalam lumpang sebanyak tiga kali (oleh calon pengantin pria).

  • Seserahan (3 – 7 hari sebelum pernikahan). Calon pengantin pria membawa uang, pakaian, perabot rumah tangga, perabot dapur, makanan, dan lain-lain.
  • Tunangan. Dilakukan ‘patuker beubeur tameuh’, yakni penyerahan ikat pinggang warna pelangi atau polos kepada si gadis.
  • Lamaran. Dilaksanakan orang tua calon pengantin beserta keluarga dekat. Disertai seseorang berusia lanjut sebagai pemimpin upacara. Bawa lamareun atau sirih pinang komplit, uang, seperangkat pakaian wanita sebagai pameungkeut (pengikat). Cincin tidak mutlak harus dibawa. Jika dibawa, bisanya berupa cincing meneng, melambangkan kemantapan dan keabadian.

  • Nendeun Omong, yakni pembicaraan orang tua atau utusan pihak pria yang berminat mempersunting seorang gadis.
  • Membuat lungkun. Dua lembar sirih bertangkai saling dihadapkan. Digulung menjadi satu memanjang. Diikat dengan benang kanteh.
  • Diikuti kedua orang tua dan para tamu yang hadir. Maknanya, agar kelak rejeki yang diperoleh bila berlebihan dapat dibagikan kepada saudara dan handai taulan.
  • Berebut uang di bawah tikar sambil disawer. Melambangkan berlomba mencari rejeki dan disayang keluarga.

  • Upacara Prosesi Pernikahan
    • Penjemputan calon pengantin pria, oleh utusan dari pihak wanita
    • Ngabageakeun, ibu calon pengantin wanita menyambut dengan pengalungan bunga melati kepada calon pengantin pria, kemudian diapit oleh kedua orang tua calon pengantin wanita untuk masuk menuju pelaminan.
    • Akad nikah, petugas KUA, para saksi, pengantin pria sudah berada di tempat nikah. Kedua orang tua menjemput pengantin wanita dari kamar, lalu didudukkan di sebelah kiri pengantin pria dan dikerudungi dengan tiung panjang, yang berarti penyatuan dua insan yang masih murni. Kerudung baru dibuka saat kedua mempelai akan menandatangani surat nikah.
    • Sungkeman,

    • Wejangan, oleh ayah pengantin wanita atau keluarganya.
    • Saweran, kedua pengantin didudukkan di kursi. Sambil penyaweran, pantun sawer dinyanyikan. Pantun berisi petuah utusan orang tua pengantin wanita. Kedua pengantin dipayungi payung besar diselingi taburan beras kuning atau kunyit ke atas payung.
    • Meuleum harupat, pengantin wanita menyalakan harupat dengan lilin. Harupat disiram pengantin wanita dengan kendi air. Lantas harupat dipatahkan pengantin pria.
    • Nincak endog, pengantin pria menginjak telur dan elekan sampai pecah. Lantas kakinya dicuci dengan air bunga dan dilap pengantin wanita.

Buka pintu. Diawali mengetuk pintu tiga kali. Diadakan tanya jawab dengan pantun bersahutan dari dalam dan luar pintu rumah. Setelah kalimat syahadat dibacakan, pintu dibuka. Pengantin masuk menuju pelaminan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Hukum Bisnis : Pengertian, Ruang Lingkup, Asas, Contoh, Dan Fungsinya


Sistem Kepercayaan Suku Sunda

Hampir semua orang Sunda beragama Islam. Hanya sebagian kecil yang tidak beragama Islam, diantaranya orang-orang Baduy yang tinggal di Banten Tetapi juga ada yang beragama Katolik, Kristen, Hindu, Budha. Selatan. Praktek-praktek sinkretisme dan mistik masih dilakukan. Pada dasarnya seluruh kehidupan orang Sunda ditujukan untuk memelihara keseimbangan alam semesta.Keseimbangan magis dipertahankan dengan upacara-upacara adat, sedangkan keseimbangan sosial dipertahankan dengan kegiatan saling memberi (gotong royong).


Hal yang menarik dalam kepercayaan Sunda, ialah lakon pantun Lutung Kasarung, salah satu tokoh budaya mereka, yang percaya adanya Allah yang Tunggal (Guriang Tunggal) yang menitiskan sebagian  kecil diriNya ke dalam dunia untuk memelihara kehidupan manusia (titisan Allah ini disebut Dewata).  Ini mungkin dapat menjadi jembatan untuk mengkomunikasikan Kabar Baik kepada mereka.


Sistem Kekerabatan Suku Sunda

Sistem kekerabatan masyarakat Sunda ialah bilateral (garis keturunan ayah ataupun ibu). Sistem kekerabatan dan perkawinan dilakukan secara Islam. Bentuk keluarga yang terkenal ialah keluarga batih, yakni suami, istri, dan anak-anak.

Di Sunda mengenal tujuh generasi ke atas dan ke bawah sebagai berikut.

  • Tujuh generasi ke atas: kolot, embah, buyut, bao, jangga wareng, udeg-udeg, dan gantung siwur.
  • Tujuh generasi ke bawah: anak, incu, buyut, bao, jangga wareng, udeg-udeg, dan gantung siwur.

Bahasa Suku Sunda

Bahasa yang dipakai oleh suku ini ialah bahasa Sunda. Bahasa Sunda ialah bahasa yang diciptakan dan dipakai sebagai alat komunikasi oleh Suku Sunda, dan sebagai alat pengembang serta pendukung kebudayaan Sunda itu sendiri. Selain itu bahasa Sunda adalah bagian dari budaya yang memberi karakter yang khas sebagai identitas Suku Sunda yang merupakan salah satu Suku dari beberapa Suku yang ada di Indonesia.


Makanan Khas Suku Sunda

Sunda adalah  salah satu bagian dari suku – suku yang ada di Indonesia. Mayoritas daerah sunda di daerah banten dan jawa barat, sebagai mana daerah – daerah lain daerah sunda juga memiliki makanan khas tersendiri.

1. Balok menes

Mungkin bagi anda yang belum tahu, sekilas seusdah mendengar nama balok terbayang kayu balok yang keras. Tapi balok di sini berbeda, karena nama balok di sini ialah makanan khas dari sunda. Balok menes adalah makana khas dari daerah sunda yang ada di daerah menes pandeglang banten. Balok menes sendiri terbuat dari singkong dan parutan kelapa yang sudah di jadikan serundeng. Kue balok ini ada dua macam, yaitu balok cioda dan balok menes.


2. Peuyeum Bandung

Peuyeum dalam bahasa Indonesia di sebut tape, peuyeum Bandung adalah tape khas Bandung yang bisa menggoyang lidah anda bila anda mencicipinya. Peuyeum atau tape adalah makanan khas yang terbuat dari singkong yang di kukus lalu di dinginkan sesudah itu di taburi ragi khusus dan di peuyeum (di imbuh) hingga berpermentasi menjadi tape.


3. Nasi Tutug Oncom

Nasi tutug oncom adalah nasi khas dari daerah sunda, tepatnya di daerah tasikmalaya. Nasi tutug oncom adalah nasi yangdi campur oncom yag di goring atau di bakar. Seperti namanya preoses pencampuran nasi dengan cara di tumbuk hingga di kenal dengan nama nasi tutug.


4. Sorabi Hijau

Sorabi hijau adalah makanan khas sunda yang ada di Rengasdengklok Karawang. Serabi hijau ini berbeda dengan serabi – serabi lainnya, bahan pembuatannya juga sedikit berbeda yang di tambahi daun suji. serabi hijau lebih nikmat bila ditemani secangkir kopi hangat.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 7 Pengertian Hukum Internasional Menurut Para Ahli


 

Revolusi Rusia – Latar Belakang, Sebab, Jalannya, Dampak, Pemerintahan

$
0
0

Revolusi Rusia – Latar Belakang, Sebab, Jalannya, Dampak, Pemerintahan : Lahirnya Revolusi Rusia di mulai dari kekalahan tentara Rusia (Soviet) pada Perang Dunia II. Hal tersebut membawa Rusia ke dalam masa yang suram. Masa dimana Rusia banyak melakukan pembenahan di sektor apapun. Sedangkan Tsar (Raja) memilih untuk bersenang-senang tanpa menghiraukan rakyat.


revolusi rusia

Latar Belakang Revolusi Rusia

Lahirnya Revolusi Rusia di mulai dari kekalahan tentara Rusia (Soviet) pada Perang Dunia II. Hal tersebut membawa Rusia ke dalam masa yang suram. Masa dimana Rusia banyak melakukan pembenahan di sektor apapun. Sedangkan Tsar (Raja) memilih untuk bersenang-senang tanpa menghiraukan rakyat. Setelah tahun 1918, masyarakat Rusia mengalami kekurangan makanan dan konflik tanah yang di sengketakan merupakan hal yang sulit untuk diatasi.


Serta kesenjangan yang mencolok antara pemerintah dan rakyat bawah. Pemerintahan bisa hidup enak-enakan, sedangkan rakyat banyak yang sakit, kelaparan dan kemiskinan. Pada saat itu Tsar Nicholas II lebih mementingkan keluarga-keluarganya dari pada mementingkan rakyat. Keluarganyalah yang banyak menghambur-hamburkan harta atau pajak yang di tarik dari rakyat. Di sinilah rakyat menganggap ada sebuah kesenjangan sosial.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Sejarah Awal Mula Terbentuknya Laut Di Bumi Menurut Peneliti Kelautan


Pemerintahan juga dinilai terlalu lemah oleh kaum Bolsheviks. Rakyat Rusia juga menilai bahwasannya Tsar terlalu pilih kasih terhadap suatu kebijakan dan mementigkan kepentingan keluarganya dan kerabat-kerabat dekat.  Karena pada saat pemerintahan Tsar Nicholas II, banyak pekerja yang jam kerjanya di tambah dari ketentuan dan gajinya di potong, bahkan ada juga yang gajinya tidak terbayarkan, Memang perbuatan yang dilakukan oleh Tsar tersebut sangat tidak pantas, karena pada saat itu Rusia mengalami kekalahan dalam Perang Dunia ke II, yang mengakibatkan kas Negara berkurang dan buruknya ekonomi Rusia pada masa itu.


Tetapi hal tersebut di tanggapi oleh para buruh dan pekerja dengan sebaliknya, karena mereka tidak ingin pemerintahan Tsar Nicholas II tersebut yang reaksioner dan sewenang-wenang semakin memperkeruh derita rakyat Rusia pada masa itu. Para pekerja dan buruh menginginkan haknya dapat terpenuhi, karena mereka mengalami kemiskinan dan kelaparan. Akhirnya para buruh bereaksi melawan pemerintah.


Dalam kaitannya dengan Revolusi Rusia, pada saat itu Rusia terbagi menjadi dua golongan. Yaitu golongan merah dan golongan putih. Golongan merah adalah golongan yang menginginkan kebebasan hak-haknya secara mutlak seperti halnya gaji mereka yang tidak lagi di potong secara besar-besaran, mereka juga tidak menginginkan penambahan jam kerja yang bukan semestinya, walaupun penambahan jam kerja itu baik buat perindustrian di Rusia.


Golongan merah tersebut di antaranya rakyat, pekerja dan rakyat yang tertertindas. Sedangkan golongan putih adalah golongan yang menginginkan atau mendukung Tsar Nicholas II agar tetap menjadi Tsar (Raja). Kedua golongan tersebut saling bertentangan, bahkan ada diantara mereka terjadi pertentangan. Hal tersebut membuat pertengkaran antar saudara. Maka dari itu para rakyat dan pekerja yang menginginkan Tsar Nicholas II turun tahta juga mendapat tentangan dari golongan putih, yang tidak menginginkan perubahan.


Dalam gerakan sosialis Rusia yang di bentuk oleh para pekerja dan kaum buruh (golongan merah), mereka mengalami kesulitan dalam melakukan kudeta terhadap pemerintah ataupun penggulingan Tsar Nicholas II secara langsung. Karena para pekerja tidak memikirkan statrategi apa yang harus di lakukan. Mereka hanya menggunakan fisik dalam melakukan penggulingan Tsar Nicholas II (Vernadsky, 1951:252). Lagi-lagi para pekerja dan buruh gagal dalam menggulingkan pemerintahan Tsar. Banyak para pekerja yang meninggal akibat dari tuntutan terhadap pemerintah tersebut.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Akibat Revolusi Bumi


Setelah para rakyat dan buruh bertindak dengan pikiran, terbentuklah sebuah partai. Partai yang di bentuk oleh para buruh adalah Partai Demokratik Sosialis Rusia yang di dirikan oleh George Plekhanov (1898). Program rencananya adalah persamaan dalam hukum, kemerdekaan pers, berbicara, berkumpul, dan perbaikan nasib buruh dan tani. Dari partai itulah rakyat dan parah buruh yang tertindas meluapkan aspirainya dalam wadah partai tersebut. Pada tahun 1903 Partai Sosial Demokrat pecah menjadi Partai Sosialis (Menshevik) yang dipimpin oleh George Plikhanov kemudian dilanjutkan oleh Kerensky.


Partai lainnya adalah Partai Komunis (Bolshevik) yang dipimpin oleh Vladimir Ulyanov (Lenin), kemudian beralih kepada Josef Dschugaschvili. Dalam perkembangannya Lenin lah yang berhasil menggulingkan pemerintahan Tsar Nicholas II. Lenin menggunakan strategi kudeta terhadap Tsar. Mereka terus berjuang untuk revolusi para buruh dan pekerja. Mereka bekerja keras dan bekerjasama satu sama lain untuk menggulingkan Tsar Nicholas II. Pada akhirnya Bolshevik (Golongan Merah) berhasil mengkudeta dan menggulingkan pemerintahan Tsar Nicholas II dengan kebanggaan dan kerja keras (Heyman, 1993:269).


Sebab-sebab terjadinya revolusi

1. Pemerintahan Tsar Nicholas II yang reaksioner

Ketika negara-negara lain mulai mengakui hak-hak politik bagi warga negaranya, Tsar Nicholas II masih enggan melakukan hal yang sama. Ia memang mengizinkan dibentuknya Duma (daerah perwakilan rakyat Rusia), namun keberadaannya hanya sandiwara belaka. Pemilihan anggota Duma dilakukan dengan pura-pura karena pada praktiknya, anggota Duma adalah orang-orang yang propemerintahan Tsar. Hasil-hasil rapat dan rekomendasi Duma kepada Tsar tidak pernah dihiraukan.


2. Susunan pemerintahan Tsar yang buruk

Pemerintahan pada masa Tsar Nicholas II tidak disusun secara rasional, melainkan atas dasar favoritisme. Tsar tidak memilih orang-orang yang cakap untuk pemerintahannya, orang-orang yang dipilihnya untuk jabatan-jabatan pemerintahan hanyalah orang-orang yang disukainya. Dalam hal ini, Nicholas II sangat dipengaruhi oleh istrinya, Tsarrina Alexandra. Alexandra sendiri sangat dipengaruhi oleh seorang biarawan yang menyebut dirinya sebagai utusan Tuhan, Grigori Rasputin. Alexandra dan Rasputin adalah orang-orang yang sangat kolot dan benci terhadap segala macam paham baru.


3. Perbedaan sosial yang mencolok

Kondisi kehidupan antara kedua golongan masyarakat di Rusia pada masa itu sangat jauh perbedaannya. Tsar dan para bangsawan hidup mewah dan kaya raya, sementara rakyat, terutama petani dan buruh, sangat miskin dan sengsara. Bangsawan juga memiliki berbagai macam hak yang tidak dimiliki rakyat, bahkan banyak hak rakyat yang diabaikan. Sekalipun perbudakan telah dihapuskan, para bangsawan tetap memperlakukan rakyat biasa seperti budak dalam kehidupan sehari-hari.


4. Persoalan tanah

Perubahan kebijakan agraria oleh Menteri Stolypin pada tahun 1906 hanya menghasilkan perubahan tanah-tanah mir menjadi milik perseorangan anggota mir. Di luar mir, masih banyak tanah berukuran luas yang menjadi milik para tuan tanah, baik bangsawan maupun para kulak (petani-petani besar). Tanah-tanah ini dikerjakan oleh para petani kecil (buruh tani). Para buruh tani ini lalu berusaha menuntut tanah yang seharusnya menjadi miliknya.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Akibat Rotasi Bumi : Pengertian, Gambar, Proses, Dan Gerakan


5. Adanya aliran-aliran yang menentang Tsar

Dalam revolusi pada tahun 1905, aliran-aliran yang menentang Tsar dapat ditindas, tetapi tidak lenyap. Mereka melakukan gerakan bawah tanah dan mengumpulkan kekuatan sambil menunggu kesempatan untuk kembali muncul. Aliran-aliran tersebut adalah aliran liberal dan sosialis. Kaum liberal yang disebut Kadet (Konstitusional Demokrat). Aliran ini menghendaki Rusia menjadi kerajaan yang berundang-undang dasar. Kaum sosialis menghendaki susunan masyarakat yang sosialis serta pemerintahan yang modern dan demokratis.


Kaum sosialis merupakan anasir yang revolusioner dan terbagi lagi atas dua aliran: Mensheviks (moderat atau sosial demokrat) dan Bolsheviks (radikal, kemudian berkembang menjadi partai komunis). Golongan Mensheviks dipimpin oleh Georgi Plekhanou yang kemudian digantikan oleh Kerensky. Adapun golongan Bolsheviks dipimpin oleh Lenin dan Trotsky.


6. Kekalahan perang

Ketika melibatkan diri dalam Perang Dunia I, sebenarnya Rusia tidak mempunyai tujuan perang yang tertentu. Rusia ikut perang karena terikat dan terseret oleh perjanjian-perjanjiannya dengan negara-negara lain, terutama yang tergabung dalam Triple Entente. Keikutsertaan Rusia dalam Perang Dunia I mendapat sambutan dingin dari rakyatnya. Peperangan yang tidak didukung oleh rakyat tentu menghasilkan kekalahan. Kekalahan-kekalahan besar Rusia (pertempuran di Tannenberg dan di sekitar danau-danau wilayah Masuri) semakin mengecewakan hati dan melenyapkan kepercayaan rakyat kepada Tsar. Rakyat mulai jemu pada peperangan dan menginginkan kedamaian.


7. Ancaman bahaya kelaparan

Lima belas juta warga Rusia dimobilisasi untuk perang. Kesejahteraan mereka harus dijamin penuh oleh negara. Sementara, banyaknya orang yang dikirim ke medan perang berakibat kurangnya tenaga kerja, baik dalam bidang industri maupun pertanian. Macetnya industri dan pertanian ini menimbulkan bahaya kelaparan sebab kurangnya bahan makanan. Perekonomian negara pun menjadi kacau balau.


Jalannya Revolusi Rusia

Revolusi Rusia tahun 1917 dapat dibagi menjadi dua tahap, yakni sebagai berikut :

  • Revolusi Februari 1917

Revolusi ini dimulai dari Petrograd (sekarang Leningrad) dengan demonstrasi yang menuntut bahan makanan, kemudian diikuti dengan pemogokan di perusahaan-perusahaan. Revolusi yang digerakan oleh kaum Kadet, Menshewiki, dan Bolshewiki ini kemudian berhasil menggulingkan Tsar Nicholas II. Tampuk pemerintahan dikendalikan oleh kaum Kadet dengan bentuk pemerintahan sementara.


Akan tetapi, kaum Kadet tidak segera mengadakan perubahan-perubahan seperti yang dituntut oleh rakyat. Kaum Menshewiki di bawah pimpinan Karensky kemudian menggulingkan kaum Kadet dan memegang tampuk pemerintahan. Program kaum Menshewiki pertama-tama ialah menjunjung kembali kehormatan Rusia di mata dunia internasional (karena kekalahan-kekalahan Rusia dalam peperangan), setelah itu baru mengadakan perubahan pemerintahan dalam negeri.


Serangan besar-besaran terhadap Jerman (dalam Perang Dunia I) segera dilangsungkan, namun gagal. Hal inilah mengakibatkan hilangnya kepercayaan rakyat terhadap pemerintahan Menshewiki. Kesempatan ini digunakan dengan sebaik-baiknya oleh kaum Bolshewiki untuk menyusun kekuatan guna merebut pemerintahan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : √ Gempa Bumi : Pengertian, Jenis Dan Penyebabnya Lengkap


  • Revolusi Oktober 1917

Ketika pemerintahan Menshewiki kehilangan kepercayaan di mata rakyat, kaum Bolshewiki segera mendekati rakyat dan menjanjikan adanya kedamaian dan pembagian tanah. Dengan cara ini kaum Bolshewiki mendapatkan simpati dan dukungan dari rakyat. Kaum Bolshewiki yang semula telah mempersiapkan diri dengan mengadakan wajib militer kepada para pekerja (yang kemudian menjadi Pengawal Merah) di bawah pimpinan Trotsky, siap untuk merebut kekuasaan.


Revolusi di mulai di Petrograd lagi di bawah pimpinan Lenin yang menyerukan untuk mendirikan Republik Soviet. Angkatan Darat dan Angkatan Laut di Petrograd memihak Lenin. Pada tanggal 25 Oktober 1917 pemerintah Menshewiki di bawah pimpinan Kerensky berhasil digulingkan. Kaum Bolshewiki akhirnya berhasil memegang tampuk pemerintahan baru di Rusia.


Dampak Revolusi Rusia

Revolusi Rusia 1917 adalah sebuah gerakan politik di Rusia yang memuncak pada 1917 dengan penggulingan pemerintahan provinsi yang telah mengganti sistem Tsar Rusia, dan menuju ke pendirian Uni Soviet, yang berakhir sampai keruntuhannya pada 1991. Revolusi Februari tahun 1917 di Rusia adalah tahap pertama Revolusi Rusia tahun 1917. Akibat dari revolusi ini adalah abdikasi Tsar Nicholas II, runtuhnya kekaisaran Rusia, dan berakhirnya dinasti Romanov. Pemerintahan provisional, non-Komunis dibawah Pangeran Georgy Lvov menggantikan Tsar, Pangeran Lvov lalu diteruskan oleh Alexander Kerensky setelah huru-hara saat hari Juli.


Pemerintahan provisional merupakan aliansi antara kaum liberal dan kaum sosialis yang ingin melaksanakan reformasi politik, membuat eksekutif yang dipilih secara demokratis, dan dewan konstituante.

… the Provisional Goverment without protest after the Tsar’s abdication. The commanding generals of the Russian army were royal to the revolution and the Provosional Government following the tsar’s abdication : Pemerintahan Provisional tanpa protes setelah adanya abdikasi Tsar Rusia. Perintah utama dari tentara Rusia sangat mewah terhadap revolusi dan Pemerintah Provisional mengikuti segala abdikasi Tsar Rusia (Vernadsky, A History Of Russia 242). Sedangkan revolusi tahap kedua, yaitu Revolusi Oktober terjadi pada tanggal 7 November 1917 menurut penanggalan Gregorian di Rusia.


Sedangkan menurut penanggalan Julian, peristiwa ini terjadi pada tanggal 25 Oktober 1917, oleh sebab itu revolusi ini disebut Revolusi Oktober karena Rusia menggunakan kalender Julian.

… in 1917 Russia was still using the Julian Calender adopted reign of Peter the Great… thus the first revolution of 1917 is referred to as February Revolution (under the Julian Calender) or the March Revolution (under the Gregorian). Two names are also used..: The October Revolution and The November Revolution : pada 1917 Rusia masih menggunakan penanggalan Kalender Julian yang mengadopsi dari Peter the Great.. revolusi 1917 pertama yaitu revolusi Februari (menurut Kalender Julian) atau Revolusi Maret (berdasar Gregorian). Dua nama yang sering dipakai..Revolusi Oktober dan revolusi November (Heyman, Russian History 1993 : 266).


Pada saat itu kaum komunis Rusia, di bawah pimpinan Lenin, merebut kekuasaan dengan sukses di Petrograd, ibukota Rusia kala itu. Mereka menggulingkan pemerintahan nasionalis di bawah pimpinan Alexander Kerensky yang mulai memerintah sejak bulan Februari. Pemerintahan ini diangkat setelah Tsar Nicholas II dari Rusia turun takhta karena dianggap tidak kompeten.


Bila revolusi Februari merupakan “kemenangan” kaum borjuis, maka revolusi Oktober 1917 adalah kemenangan kaum Bolshevik, yang kemudian dikenal dengan nama “Revolusi Proletar”. Lenin menyebutnya sebagai ‘kemenangan kekuasaan Soviet”. Setelah meraih kemenangan di Petrograd, dengan merebutnya dari pemerintahan sementara yang diisi oleh kelompok Menshevik, kaum Bolshevik memperluas revolusi ke seluruh pelosok negeri. Proses revolusi di daerah-daerah berlansung dengan 2 cara, yakni cara damai dan dengan kekerasan. Tercatat dari 97 kota besar, 79 direbut dengan damai, sementaranya sisanya diraih dengan kekerasan dan pertumpahan darah. Salah satu kota yang melakukan perlawanan sengit terhadap kekuatan Bolshevik adalah Moskow.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Proses Pembentukan Minyak Bumi Beserta Pengertian Dan Komponennya


Dalam sidang III Dewan Pekerja, Militer, dan Petani di Petrograd pertengahan Januari 1918, Kaum Bolshevik meresmikan berdirinya Republik Soviet Rusia yang telah diproklamirkan pada siding sebelumnya ( Sidang II ) pada tanggal 7 November 1917 dan mengubah namanya menjadi RSFSR ( Republik Soviet Sosialis Federasi Rusia ). Bolshevik kemudian menyusun berbagai kebijakan baik politik maupun ekonomi untuk memperbaiki keadaan akibat revolusi dan perang. Adapun program-program Pembangunan Ekonomi Bolshevik adalah sebagai berikut:


  1. Nasionalisasi perbankan, penggabungan ke dalam bank tunggal pemerintah.
  2. Nasionalisme trust, sindikat yang menguasai industi-industri besar.
  3. Pembentukan kontrol pekerja atas produksi dan pembagian kerja sebagai langkah persiapan nasionalisasi industry dan perdagangan.
  4. Pembantukan monopoli pemerintah atas perdagangan luar negeri/
  5. Penyitaan tanah-tanah milik tuan tanah, nasionalisasi seluruh tanah, serta pembentukan Sovkhos ( perekonomian soviet dari perkebunan-perkebunan sitaan milik tuan-tuan tanah yang berskala besar.
  6. Mengejar ketertinggalan ekonomi negara dengan cara memacu perkembangan kekuatan produksi.

Dampak Revolusi Rusia bagi Indonesia

Di Indonesia sendiri, Pengaruh Revolusi Rusia juga berdampak terhadap perkembangan pergerakan nasional di Indonesia yang tampak jelas dengan berkembangan paham Marxis yang kemudian melahirkan Partai Komunis Indonesia. Kronologi terbentuknya Partai Komunis Indonesia dimulai dengan atas dasar Marxisme inilah pada tanggal 9 Mei 1914 di Semarang, Sneevliet bersama-sama dengan J.A. Brandsteder, H.W. Dekker, dan P. Bersgma berhasil mendirikan Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV).


Sneevliet kemudian melakukan infiltrasi (penyusupan) kader-kadernya ke dalam tubuh SI dengan menjadikan anggota-anggota ISDV sebagai anggota SI, dan sebaliknya anggota-anggota SI menjadi anggota ISDV. Akibatnya, SI Cabang Semarang yang sudah berada dibawah pengaruh ISDV semakin jelas warna Marxismenya sehingga menyebabkan perpecahan dalam tubuh SI. Pada tahun 1919 ISDV diubah menjadi Partai Komunis Hindia dan selanjutnya pada bulan Desember 1920 menjadi Partai Komunis Indonesia.


Revolusi Rusia mengilhami para pemimpin dan kader Partai Komunis Indonesia untuk melawan terhadap pemerintahan resmi: melakukan kudeta ala Lenin dan Bolsheviks-nya. Partai revolusioner ini sejak tahun 1926 telah mengadakan perlawanan terhadap pemerintah Hindia Belanda meski gagal. Dalam hal berpartai politik, PKI merupakan salah satu partai yang enggan bekerja sama dengan pemerintah; mereka bukanlah organisasi yang mudah diajak kooperasi. Sebaliknya, mereka bersikap keras dan tak segan-segan berdemonstrasi dan melalukan teror terhadap rakyat yang dinilai tak sejalan ideologinya.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Susunan Lapisan Planet Bumi Beserta Penjelasannya


Kudeta ala Bolsheviks terus berlanjut di Indonesia pasca kemerdekaan, yakni pada 18 September 1948 yang dilancarkan PKI dan Front Demokrasi Rakyat di Madiun. Kudeta pun terjadi kembali pada 30 September-1 Oktober 1965 (namun masih dinilai pro-kontra karena cukup banyak versi yang berbeda tentang siapa pelaku sebenarnya kudeta yang melibatkan Angkatan Darat ABRI ini).


Akibat Revolusi Rusia

Revolusi yang dilakukan kaum Bolsheviks membawa akibat sebagai berikut.

  • Dihapuskannya pemerintahan Tsar

    yang kolot untuk selamanya. Pemerintahan diubah dengan sistem satu partai (pemerintahan dipegang oleh satu partai). Cobalah bandingkan dengan sistem satu partai di Jerman (Hitler dengan NAZI-nya) dan di Italia (Mussolini dengan fasismenya).


  • Timbulnya demokrasi Soviet

    sebagai lawan dari demokrasi liberal. Demokrasi liberal atau parlementer dianggap Lenin kurang demokratis sebab biasanya parlemen diduduki oleh orang-orang dari kelas menengah ke atas, sementara rakyat jelata tidak tahu apaapa. Lenin lebih suka membentuk dewan-dewan rakyat (Soviet) yang mewakili suara masyarakat terbawah. Dewan-dewan rakyat ini kemudian akan memilih di antara mereka untuk menjadi wakil dalam dewan rakyat yang lebih tinggi. Mekanisme yang sama berlanjut hingga ke tingkat paling tinggi.


  • Modernisasi Rusia maju dengan pesat

    terutama dalam bidang industri dan pertanian. Dalam kurun waktu lebih kurang empat puluh tahun, Rusia mulai dapat menyamai negara-negara industri lainnya di Eropa Barat dan Amerika.

Demokrasi Pancasila

$
0
0

Demokrasi Pancasila : Pengertian, Makalah, Asas & Pelaksanaannya– GuruPendidikan.Co.Id– Sekarang ini jarang sekali kita menemukan warga negara Indonesia menerapkan nilai-nilai Pancasila di dalam melakukan aktifitas sehari-harinya. 70 tahun sudah Indonesia merdeka, apa itu yang disebut merdeka?


Kita lihat saja kejadian-kejadian yang masih mengental dalam keseharian dilingkungan kita. Misalnya masih saja terjadi konflik bernuansa agama, kekerasan, korupsi, kemiskinan, tawuran anak sekolah bahkan tawuran antar suku. Dari masalah-masalah ini ada kesan yang dirasakan, tetapi tidak terucap oleh rakyat banyak bahwa mereka tidak merasakan adanya Pancasila.


Pancasila

Pancasila yang dalam keseluruhan konteks pembukaan UUD 1945, harus menjadi rujukan bagi seluruh kalangan masyarakat. Karena Pancasila dirumuskan dari kesepakatan tokoh-tokoh yang merumuskan Pancasila ini. Pancasila juga harus menjadi landasan yang kokoh dalam pembentukan karakter bangsa. Di tengah kehidupan masyarakat yang pruralistik, baik dari segi agama, kebudayaan, adat istiadat, dan etnis, peranan Pancasila mempunyai nilai-nilai kebudayaan yang mampu mempersatukan kemajemukan tersebut.


Jadi, Pancasila adalah harga mati yang harus dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia. Dengan bentuk sosialisasi yang benar, maka dasar pancasila akan terimplementasi dengan sempurna, sehingga dimasa depan nanti mampu menciptakan bangsa yang berkarakter, berintegritas, bermanfaat dan mandiri yang terbentuk dari peradaban sehat.

Demokrasi Pancasila
Demokrasi Pancasila

Pengertian Demokrasi Pancasila

Isitlah “demokrasi” berasal dari bahasa Yunani kuno yang diutarakan di Athena kuno pada abad ke-5 SM. Kata demokrasi berasal dari dua kata, yaitu “demos” yang artinya rakyat, dan “kratos” yang artinya pemerintahan. Sehingga dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat atau yang lebih dikenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.


Menurut konsep demokrasi, kekuasaan menyiratkan arti politik dan pemerintahan, sedangkan rakyat beserta warga masyarakat didefinisikan sebagai warga negara. Kenyataannya, baik dari segi konsep maupun praktik, demos menyiratkan makna diskriminatif. Demos bukan untuk rakyat keseluruhan, tetapi populus tertentu, yaitu mereka yang berdasarkan tradisi atau kesepakatan formal memiliki hak preogratif dalam proses pengambilan/pembuatan keputusan publik, wakil terpilih juga tidak mampu mewakili aspirasi yang memilihnya.


Demokrasi yang dianut di Indonesia adalah demokrasi berdasarkan Pancasila. Dalam demokrasi Pancasila, sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat. Kebebasan individu tidak bersifat mutlak, tetapi harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial. Keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau minoritas.


Baca Juga : Norma Hukum Dan Sosial


Pengertian Demokrasi Pancasila Secara Umum

Demokrasi Pancasila adalah suatu sistem demokrasi yang berdasarkan pada asas kekeluargaan dan gotong royong yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat, memiliki kandungan berupa unsur-unsur kesadaran dalam bereligius, menjunjung tinggi kebenaran, budi pekerti luhur dan kecintaan, berkesinambungan dan berkepribadian Indonesia. Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi yang konstitusional berdasarkan mekanisme kedaulatan rakyat disetiap penyelenggaraan negara dan penyelenggaraan pemerintahan menurut konstitusi yaitu UUD 1945.


Pengertian Demokrasi Pancasila Menurut Para Ahli

  • Profesor Dardji Darmo Diharjo

Demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang bersumber dari kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia, yang perwujudannya seperti dalam ketentuan-ketentuan Pembukaan UUD 1945.

  • Kansil

Demokrasi Pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, yang merupakan sila ke-4 dari dasar Negara Pancasila seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-4.


  • Prof. Notonegoro :

Demokrasi Pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan yang berketuhanan Yang Maha Esa, yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, yang mempersatukan Indonesia, dan yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

  • Ensiklopedia Indonesia

Pengertian demokrasi Pancasila bahwa Pancasila meliputi bidang politik, sosial dan ekonomi, serta yang dalam penyelesaian masalah-masalah Nasional yang berusaha sejauh mungkin menempuh jalan permusyawaratan unutk mencapai mufakat.


Sejarah Perkembangan Demokrasi Pancasila di Indonesia.

Sejarah Perkembangan Demokrasi Pancasila

  • Perkembangan Demokrasi Pancasila Pada Masa Orde Baru

Pada masa Orde Baru menerapkan demokrasi Pancasila untuk menegaskan bahwasanya model demokrasi inilah yang sesungguhnya sesuai dengan ideologi negara Pancasila. Awal Orde Baru memberi harapan baru pada rakyat, pembangunan disegala bidang melalui Pelita I,II,III,IV,V dan berhasil menyelenggarakan PEMILU tahun 1971, 1977, 1982, 1982, 1987, 1992 dan 1997. Namun demikian perjalanan demokrasi pada masa itu dianggap gagal, sebab :


Baca Juga : Pancasila Sebagai Dasar Negara


  • Rotasi kekuasaan politik yang tertutup.
  • Rekrutmen politik yang tertutup.
  • Pemilu yang jauh dari semangat demokratis.
  • Pengakuan HAM yang terbatas.
  • Tumbuhnya KKN.
  • Sebab jatuhnya Orde Baru.
  • Hancurnya ekonomi nasional.
  • Terjadinya krisis politik.
  • TNI juga tidak bersedia menjadi alat kekuasaan Orde Baru.
  • Gelombang Demonstrasi yang menghebat menuntut Presiden Soeharto untuk turun jadi Presiden.

  • Perkembangan Demokrasi Pancasila Pada Masa Reformasi

Sejak runtuhnya Orde Baru yang bersamaan dengan lengsernya Presiden Soeharto, maka Indonesia memasuki suasana kenegaraan yang baru, sebagai hasil dari kebijakan reformasi yang dijalankan hampir semua aspek kehidupan masyarakat dan negara yang berlaku sebelumnya. Kebijakan Reformasi ini berpuncak dengan diamandemennya UUD 1945 (bagian Batang tubuhnya) karena dianggap sebagai sumber kegagalan tatanan kehidupan kenegaraan di era Orde Baru.


Demokrasi yang diterapkan Negara kita pada era Reformasi ini adalah Demokrasi Pancasila, namun berbeda dengan orde baru dan sedikit mirip dengan demokrasi Parlementer.
Perbedaan demokrasi Reformasi dengan demokrasi sebelumnya adalah :

  1. Pemilu yang dilaksanakan jauh lebih demokratis dari yang sebelumnya.
  2. Rotasi kekuasaan dilaksanakan dari mulai pemerintahan pusat sampai pada tingkat desa.
  3. Pola rekruitmen politik untuk pengisian jabatan politik dilakukan secara terbuka.
  4. Sebagian besar hak dasar bisa terjamin seperti adanya kebebasan menyatakan pendapat.

Asas-Asas Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila memiliki 2 asas yang terbentuk yaitu :

  • Asas kerakyatan yaitu asas yang berdasar pada kesadaran terhadap kecintaan kepada rakyat, nasib dan cita-cita rakyat, serta mempunyai sebuah jiwa kerakyatan atau dalam arti untuk menghayati kesadaran bahwa semuanya senasib dan memiliki cita-cita yang sama dengan yang lain.
  • Asas musyawarah untuk meraih mufakat, yaitu asas yang berdasar pada memperhatikan dan sikap menghargai aspirasi dari seluruh rakyat yang berjumlah banyak dan melewati forum permusyawaratan dalam rangka untuk pembahasan dalam menyatukan segala macam pendapat yang keluar dan untuk mencapai mufakat yang dijalankan dengan adanya rasa kasih sayang dan pengorbanan agar mendapatkan kebahagiaan bersama-sama.

Baca Juga : Pengertian Dan Tujuan Reformasi Agraria Secara Lengkap


Isi Pokok Demokrasi Pancasila

Isi pokok demokrasi Pancasila adalah sebagai berikut :

  1. Pelaksanaan UUD 1945 dan penjabarannya dituangkan Batang Tubuh dan Penjelasan UUD 1945.
  2. Menghargai dan melindungi HAM (Hak Asasi Manusia).
  3. Pelaksanaan kehidupan ketatanegaraan berdasarkan dari kelembagaan.
  4. Sebagai sendi dari hukum yang dijelaskan dalam UUD 1945, yaitu negara hukum yang demokratif.

Ciri-Ciri Demokrasi Pancasila

Ciri-ciri Demokrasi Pancasila adalah sebagai berikut :

  1. Pemerintah berjalan sesuai konstitusi.
  2. Terdapat Pemilu secara berkesinambungan.
  3. Adanya penghargaan atas Hak Asasi Manusia dan perlindungan untuk hak minoritas.
  4. Merupakan kompetisi dari berbagai ide dan cara dalam menyelesaikan masalah.
  5. Ide yang terbaik akan diterima ketimbang dari suara terbanyak.

Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila.

Demokrasi Pancasila merupakan budaya demokrasi yang dengan karakteristik khas Indonesia yang mengandung prinsip-prinsip. Prinsip-prinsip pokok demokrasi Pancasila adalah sebagai berikut :

  • Perlindungan Hak Asasi Manusia.
  • Pengambilan keputusan berdasar musyawarah.
  • Badan peradilan merdeka yang berarti tidak terpengaruh akan kekuasaan pemerintah dan kekuasaan lain. Misalnya Presiden, BPK, DPR atau yang lainnya.
  • Terdapat partai politik dan organisasi sosial yang berfungsi menyalurkan aspirasi rakyat.
  • Sebagai pelaksana dalam pemilihan umum.
  • Kedaulatan ada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD (Pasal 1 ayat 2 UUD 1945).
  • Keseimbangan antara hak dan kewajiban.
  • Pelaksanaa kebebasan yang bertanggung jawab secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, masyarakat, dan negara ataupun orang lain.
  • Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita Nasional.
  • Pemerintah menurut hukum, dijelaskan dalam UUD 1945 yang berbunyi :
  1. Indonesia adalah negara berdasarkan hukum.
  2. Pemerintah berdasarkan sistem konstitusi tidak bersifat absolutisme (kekuasaan tidak terbatas)
  3. Kekuasaan tertinggi ada ditangan rakyat.

Baca Juga : 101 Pengertian Dan Macam-Macam Kedaulatan Menurut Para Ahli


Fungsi Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila memiliki banyak fungsi dalam pelaksanaannya terhadap negara Indonesia. Macam-macam fungsi demokrasi Pancasila adalah sebagai berikut

  • Menjamin keikutsertaan rakyat dalam kehidupan bernegara seperti ikut menyukseskan pemilu, pembangunan, duduk dalam badan perwakilan/permusyawaratan.
  • Menjamin berdirinya negara Republik Indonesia.
  • Menjamin tetap tegaknya NKRI berdasar sistem konstitusional.
  • Menjamin adanya hubungan yang sama serasi dan seimbang mengenai lembaga negara.
  • Menjamin tetap tegaknya hukum yang berasal dari Pancasila.
  • Menjamin pemerintahan yang bertanggung jawab.

Sistem Pemerintahan Demokrasi Pancasila.

Landasan formil dari Republik Indonesia ialah Pancasila, UUD 1945 serta Ketetapan-ketetapan MPR. Sedangkan sistem pemerintahan demokrasi Pancasila menurut prinsip-prinsip yang terkandung didalam Batang Tubuh UUD 1945 berdasarkan tujuh sendi pokok, yaitu sebagai berikut :

  • Indonesia adalah Negara yang Berdasarkan Hukum.

Negara Indonesia berdasarkan hukum tidak berdasarkan atas kekuasaan belaka. Hal ini mengandung arti bahwa baik pemerintah maupun lembaga-lembaga negara lainnya dalam melaksanakan tindakan apapun harus dilandasi oleh hukum dan tindakannya bagi rakyat harus ada landasan hukumnya. Persamaan kedudukan dalam hukum bagi semua warga negara harus tercermin di dalamnya.


  • Indonesia Menganut Sistem Konstitusional.

Pemerintah berdasarkan sistem konstitusional dan tidak bersifat absolutisme (kekuasaan yang mutlah tidak terbatas). Sistem konstitusional ini lebih menegaskan bahwa pemerintah dalam melaksanakan tugasnya dikendalikan atau dibatasi oleh ketentuan-ketentuan hukum lainnya yang merupakan pokok konstitusional, seperti TAP MPR dan Undang-Undang.


  • Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

MPR sebagai pemegang kekuasaan negara yang tertinggi seperti telah disebutkan dalam pasal 1 ayat 2 UUD 1945 pada halaman terdahulu, bahwa (kekuasaan negara tertinggi) ada ditangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh MPR. Dengan demikian, MPR adalah lembaga negara tertinggi sebagai penjelmaan seluruh rakyat Indonesia.


  • Presiden.

Presiden adalah penyelenggaraan pemerintah yang tertinggi dibawah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Dibawah MPR Presiden adalah penyelenggara pemerintah negara tertinggi. Presiden selain diangkat oleh MPR juga harus tunduk dan bertanggung jawab kepada MPR. Presiden adalah Mandataris MPR yang wajib menjalankan putusan-putusan MPR.


  • Pengawasan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Presiden tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi DPR mengawasi pelaksanaan mandat yang dipegang oleh Presiden dan DPR harus saling bekerja sama dalam pembentukan undang-undang termasuk APBN. Untuk mengesahkan undang-undang Presiden harus mendapat persetujuan dari DPR.


  • Menteri Negara

Menteri Negara adalah pembantu Presiden, Menteri Negara tidak bertanggung jawab kepada DPR. Presiden memiliki wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan menteri negara. Menteri ini tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi kepada Presiden. Berdasarkan hal tersebut, berarti sistem kabinet kita adalah kabinet kepresidenan/presidensil. Kedudukan menteri negara bertanggung jawab kepada presiden, tetapi mereka bukan pegawai tinggi biasa. Menteri ini menjalankan kekuasaan pemerintah dalam prakteknya berada dibawah koordinasi presiden.


  • Kekuasaan Kepala Negara Tidak Tak Terbatas.

Kepala negara tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi ia bukan diklator, artinya kekuasaan tidak tak terbatas. Ia harus memperhatikan sungguh-sungguh suara DPR. Kedudukan DPR kuat karena tidak dapat dibubarkan oleh Presiden dan semua anggota DPR merangkap menjadi anggota MPR. DPR sejajar dengan Presiden.


Baca Juga : Ideologi Pancasila – Pengertian, Fungsi, Ciri, Makna Dan Contohnya


Implementasi Demokrasi Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa.

Pancasila sebagai dasar negara dan landasan idiil bangsa Indonesia, dewasa ini dalam zaman reformasi telah menyelamatkan bangsa Indonesia dari ancaman disintegrasi selama lebih dari 50 tahun. Namun sebaliknya sakralisasi dan penggunaan berlebihan dari ideologi negara dalam format politik orde baru banyak menuai kritik dan protes terhadap Pancasila.


Pada zaman reformasi saat ini pengimplementasikan Pancasila sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Karena didalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan kepribadian bangsa. Selain itu, kini zaman globalisasi begitu cepat menjangkit negara-negara diseluruh dunia termasuk Indonesia. Gelombang demokrasi, Hak Asasi Manusia, neo-liberalisme, serta neo-konservatisme dan globalisme bahkan telah memasuki cara pandang masyarakat Indonesia.


Hal demikian bisa meminggirkan sistem nilai dan idealisme baru yang bertentangan dengan kepribadian bangsa. Adapun pengimplementasian tersebut dirinci dalam berbagai macam bidang, yaitu :

  • Implementasi Pancasila dalam bidang Politik.

Pembangunan dan pengembangan bidang politik harus mendasar pada dasar ontologis manusia. Hal ini didasarkan pada kenyataan objektif bahwa manusia adalah sebagi subjek Negara, oleh karena itu kehidupan politik harus benar-benar merealisasikan tujuan demi harkat dan martabat manusia.


Pengembangan politik negara terutama dalam proses reformasi dewasa ini harus mendasar pada moralitas sebagimana tertuang dalam sila-sila Pancasila dan esensinya, sehingga praktek-praktek politik yang menghalalkan segala cara harus segera diakhiri.

  • Implementasi Pancasila dalam bidang Ekonomi.

Di dalam ilmu ekonomi terdapat istilah yang kuat yang menang, sehingga lazimnya pengembangan ekonomi mengarah pada persaingan bebas dan jarang mementingkan moralitas kemanusiaan.


Hal ini tidak sesuai dengan Pancasila yang lebih tertuju kepada ekonomi kerakyatan yang mendasar pada tujuan demi kesejahteraan rakyat secara luas (Mubyarto, 1999). Pengembangan ekonomi bukan hanya mengejar pertumbuhan saja melainkan demi kemanusiaan, demi kesejahteraan seluruh masyarakat. Maka sistem ekonomi Indonesia mendasar atas kekeluargaan seluruh bangsa.


  • Implementasi Pancasila dalam bidang Sosial Budaya.

Dalam pembangunan dan pengembangan aspek sosial budaya hendaknya didasarkan atas sistem nilai yang sesuai dengan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh masyarakat tersebut. Terutama dalam rangka bangsa Indonesia melakukan reformasi di segala bidang dewasa ini. Sebagai anti-klimaks proses reformasi dewasa ini sering kita saksikan adanya stagnasi nilai sosial budaya dalam masyarakat sehingga tidak mengherankan jika diberbagai wilayah Indonesia saat ini terjadi berbagai gejolak yang sangat memprihatinkan antara lain amuk massa yang cenderung anarkis, bentrok antara kelompok masyarakat saty dengan yang lainnya yang muaranya adalah masalah politik.


Oleh karena itu dalam pengembangan sosial budaya pada masa reformasi ini kita harus menjunjung nilai-nilai yang dimiliki bangsa Indonesia sebagai dasar nilai yaitu nilai Pancasila. Dalam prinsip etika Pancasila pada hakikatnya bersifat kemanusiaan., artinya nilai-nilai Pancasila mendasar pada nilai yang bersumber pada harkat dan martabat manusia sebagi makhluk yang berbudaya.


  • Implementasi Pancasila dalam bidang Pertahanan dan Keamanan.

Negara pada hakikatnya adalah merupakan suatu masyarakat hukum. Demi tegaknya hak-hak warga negara maka diperlukan peraturan perundang-undangan negara, baik dalam rangka mengatur ketertiban warga maupun dalam rangka melindungi hak-hak warganya.


Karena Pancasila sebagai dasar Negara dan mendasar diri pada hakikat nilai kemanusiaan monopluralis maka pertahanan dan keamanan negara harus dikembalikan pada tercapainya harkat dan martabat manusia sebagai pendukung pokok negara, dasar-dasar kemanusiaan yang beradab merupakan basis moralitas pertahanan dan keamanan negara.


Oleh karena itu pertahanan dan keamanan negara harus mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila. Dan akhirnya agar benar-benar negara meletakkan pada fungsi yang sebenarnya sebagai suatu negara hukum dan bukannya suatu negara yang berdasarkan atas kekuasaan.


Baca Juga : Tugas DPD : Pengertian, Sejarah, Fungsi, Tugas, Dan Wewenang


Nilai-Nilai Moral yang Terkandung dalam Demokrasi Pancasila.

Nilai-nilai moral yang terkandung dalam demokrasi Pancasila antara lain, yaitu :

  1. Adanya rasa tanggung jawab terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Menjunjung tinggi kepada nilai-nilai kemanusian yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia.
  3. Menjamin dan dapat mempersatukan bangsa.
  4. Berguna untuk mewujudkan keadilan sosial.

Demikian Penjelasan Tentang Demokrasi Pancasila – Pengertian, Makalah, Asas & Pelaksanaannya  Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀

10 Pengertian Penginderaan Jauh Menurut Para Ahli

$
0
0

10 Pengertian Penginderaan Jauh Menurut Para Ahli– Di zaman modern, istilah ini mengacu pada teknik instrumen penginderaan jauh yang melibatkan pesawat atau pesawat ruang angkasa dan dibedakan dengan merasakan seperti penginderaan medis atau fotogrametri. Walaupun semua hal yang berkaitan dengan aplikasi yang sebenarnya astronomi dari penginderaan jauh (remote fakta penginderaan intensif), istilah “penginderaan jauh” lebih umum untuk menangani pengamatan terestrial dan cuaca.

Pengertian Penginderaan Jauh

Penginderaan jauh adalah pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh sebuah alat yang tidak secara fisik melakukan kontak dengan objek atau pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh perangkat dari jarak jauh, (misalnya dari pesawat, pesawat ruang angkasa, satelit, kapal atau cara lain.

Contoh satelit penginderaan jauh bumi pengamatan, antara lain, satelit cuaca, memonitor janin dengan USG dan pesawat ruang angkasa yang memantau planet dari orbit. Penginderaan berasal dari penginderaan jauh, télédétection Perancis, fernerkundung Jerman, Remota sensoriamento Portugis, Spanyol dan Rusia terpencil percepcion distangtionaya.

Pengertian Penginderaan Jauh Menurut Para Ahli

  1. American Society of Photogrammetry, Penginderaan jauh adalah pengukuran atau perolehan informasi dari beberapa sifat objek atau fenomena, dengan menggunakan tape recorder untuk menghindari kontak fisik dengan objek atau fenomena yang diteliti.
  2. Avery, Penginderaan jauh merupakan upaya untuk memperoleh, mengindikasikan (mengidentifikasi) dan menganalisis objek dengan sensor pada posisi pengamatan daerah penelitian.
  3. Campbell, Penginderaan jauh adalah ilmu untuk mendapatkan informasi tentang permukaan bumi seperti tanah dan air dari gambar yang diperoleh dari kejauhan.
  4. Colwell, Jauh Penginderaaan bahwa yang merupakan pengukuran atau akuisisi data pada objek di permukaan bumi dari satelit atau instrumen lain di atas atau jauh dari objek untuk merasa.
  5. Curran, Sensing yang menggunakan sensor radiasi elektromagnetik untuk merekam gambar lingkungan bumi yang dapat diinterpretasikan sehingga menghasilkan informasi yang berguna.
  6. Lillesand, Penginderaan jauh adalah ilmu dan seni Mendapatkan informasi tentang suatu objek, daerah, atau fenomena dengan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung dengan objek, daerah, atau gejala dinilai.
  7. Kiefer, Penginderaan jauh merupakan seni dan ilmu mendapatkan informasi tentang suatu objek dengan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung.
  8. Lindgren, Penginderaan jauh adalah berbagai teknik yang dikembangkan untuk perolehan dan analisis informasi tentang bumi.
  9. Welson, Penginderaan jauh adalah ilmu, seni dan teknik untuk Mendapatkan obyek, daerah dan gejala menggunakan alat dan tanpa kontak langsung dengan objek.
  10. Bufon, Penginderaan jauh merupakan ilmu untuk mendapatkan obyek, daerah menggunakan alat dan tanpa kontak langsung dengan objek.
Pengertian Penginderaan Jauh
Pengertian Penginderaan Jauh

Komponen-Komponen Penginderaan Jauh

Sumber Tenaga

Sebuah sumber daya dalam proses penginderaan jauh terdiri dari:

  • Sistem pasif adalah sistem yang menggunakan sinar matahari
  • Sistem aktif adalah sistem yang menggunakan tenaga buatan seperti microwave

Atmosfer

Lapisan udara yang terdiri dari berbagai jenis gas, seperti O2, CO2, nitrogen, hidrogen dan helium. Molekul gas yang terkandung dalam atmosfer dapat menyerap, mencerminkan dan lulus radiasi elektromagnetik.

Di dalam ada istilah penginderaan jauh Atmospheric Window, yang merupakan bagian dari spektrum elektromagnetik yang dapat mencapai bumi. Negara di atmosfer dapat menjadi sumber penghalang energi radiasi yang mencapai permukaan bumi. Kondisi cuaca berawan menyebabkan sumber daya tidak dapat mencapai permukaan bumi.

Interaksi antara tenaga dan objek

Interaksi antara tenaga kerja dan obyek dapat dilihat dari warna yang dihasilkan oleh foto udara. Setiap objek memiliki karakteristik yang berbeda untuk mencerminkan atau mengirimkan daya ke sensor.

Objek yang memiliki reflektansi yang tinggi akan terilhat cerah dalam gambar, sedangkan objek pantulnya daya rendah akan muncul gelap dalam gambar. Contoh: Permukaan puncak gunung tertutup oleh salju memiliki reflektifitas tinggi terlihat lebih cerah, dari permukaan puncak gunung ditutupi oleh lahar dingin.

Sensor dan Wahana

Sensor adalah alat monitoring yang dipasang pada kendaraan, dua pesawat dan satelit. Sensor dapat dibagi menjadi dua:

  • Sensor fotografi, merekam obyek melalui proses kimia. Sensor ini menghasilkan gambar.
  • Sensor elektronik, bekerja secara elektrik dalam bentuk sinyal.

Ini adalah kendaraan untuk kendaraan / media yang digunakan untuk membawa sensor untuk memperoleh penginderaan jauh. Dengan persedaran tinggi dan pemantauan di ruang angkasa.

Perolehan Data

Data yang diperoleh dari penginderaan jauh ada 2 jenis:

  • Data manual, didapatkan melalui interpretasi citra. Untuk melakukan alat yang diperlukan disebut citra stereoscope panduan interpretasi. Stereoscope dapat digunakan untuk melihat benda-benda tiga dimensi.
  • Data numerik (digital), diperoleh melalui penggunaan perangkat lunak penginderaan jauh secara khusus diterapkan pada komputer.

Pengguna Data

Data pengguna merupakan komponen penting dari sistem penginderaan akhir, orang atau lembaga yang menggunakan hasil penginderaan jauh. Jika tidak ada pengguna, maka data penginderaan tidak ada manfaat.

Teknik pengumpulan data

Data dapat dikumpulkan oleh berbagai peralatan tergantung pada objek atau fenomena yang diamati. Umumnya, teknik memanfaatkan radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh penginderaan jauh atau dipantulkan oleh objek yang diamati pada frekuensi tertentu seperti inframerah, cahaya tampak, oven microwave, dll

Hal ini memungkinkan untuk fakta bahwa benda yang diamati (pohon, rumah, air permukaan, udara, dll) memancarkan atau memantulkan radiasi dalam panjang gelombang dan intensitas yang berbeda. Metode lain penginderaan jauh, antara lain, melalui gelombang suara, medan gravitasi atau magnet.

Manfaat Penginderaan Jauh

  • Bidang meteorologi dan klimatologi (NOAA)
  • Bidang oseanografi
  • Bidang hidrologi (Landsat, SPOT)
  • Bidang geologi
  • Bidang Kelautan (Seasat, MOS)

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Penginderaan Jauh Menurut Para Ahli Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀

Politik Parokial – Pengertian, Budaya, Ciri, Kaula, Partisipan, Para Ahli

$
0
0

Politik Parokial – Pengertian, Budaya, Ciri, Kaula, Partisipan, Para Ahli : Dalam hal ini secara umum, pengertian budaya politik merupakan pola perilaku suatu masyarakat dalam kehidupan bernegara, penyelenggaraan administrasi negara, politik pemerintahan, hukum, adat istiadat dan norma kebiasaan yang dihayati terhadap seluruh anggota masyarakat setiap harinya. Budaya politik diartikan sebagai suatu sistem nilai bersama suatu masyarakat secara sadar untuk berpartisipasi dalam mengambil keputusan kolektif dan kebijakan publik untuk masyarakat seluruhnya.


"Budaya Politik Parokial" Pengertian Beserta Ciri-Cirinya

Pengertian Budaya

Kata budaya berasal dari Bahasa Saduri pendahulu atau leluhur mereka karena budaya bersifat turun-temurun dan diwariskan dari generasi ke generasi. Jika berbicara masalah budaya mungkin orang akan langsung mengkait-kaitkannya dengan adat istiadat atau kesenian. Padahal dari pengertian budaya saja sudah dapat kita ambil kesimpulan bahwa budaya adalah segala sesuatu yang berasal dari akal manusia termasuk agama, ilmu pengetahuan, taknologi, bangunan, dan bahasa.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Isi Perundingan (Perjanjian) Linggarjati : Tokoh Dan Sejarah


Pengertian Politik

Kata politik berasal dari Bahasa Yunani yaitu Polis yang berarti negara kota atau policy yang dalam Bahasa Inggris berarti kebijakan. Sedangkan dalam Bahasa Arab, politik disebut juga dengan siyasah yang berarti cerdik atau bijaksana.


Dari beberapa pengertian tersebut, dapat kita simpulkan bahwa politik selalu berkaitan dengan pengambilan keputusan, kebijakan, dan kekuasaan. Politik pada dasarnya mempunyai ruang lingkup negara, karena negara adalah lembaga politik tinggi yang mempengaruhi kehidupan masyarakat. Politik juga mencakup ide, asas, sejarah, dan kelompok masyarakat.


Pengertian Budaya Politik Parokial

Budaya politik parokial ialah tipe budaya politik yang paling rendah, dalam budaya politik ini masyarakat tidak merasakan bahwa mereka ialah warga negara dari suatu negara, mereka lebih mengidentifikasikan dirinya pada perasaan lokalitas. Tidak terdapat kebanggaan terhadap sistem politik tersebut. Mereka tidak mempunyai perhatian terhadap apa yang terjadi dalam sistem politik, pengetahuannya sedikit tentang sistem politik dan jarang membicarakan masalah-masalah politik.


Budaya politik ini juga mengindikasikan bahwa masyarakatnya tidak memiliki minat maupun kemampuan untuk berpartisipasi dalam politik. Perasaan kompetensi politik dan keberdayaan politik otomatis tidak muncul, ketika berhadapan dengan institusi-institusi politik.


Untuk hal demikian tidak munculnya perasaan kompetensi politik dan keberdayaan politik tersebut menyebabkan sulitnya membangun demokrasi dalam budaya politik parokial. Demokrasi dalam budaya politik parokial hanya dapat dibangun jika terdapat institusi-institusi dan perasaan kewarganegaraan baru.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  Neraca Pembayaran : Pengertian, Komponen, Dan Macam Beserta Fungsinya Secara Lengkap


Pengertian Budaya Politik Menurut Para Ahli

Dari pembahasan tentang pengertian budaya dan pengertian politik diatas, pasti kita sudah paham atau minimal sudah mempunyai sedikit gambaran mengenai apa itu budaya politik. Agar semakin jelas, berikut adalah beberapa pengertian budaya politik menurut para ahli :.


  1. Sidney Verba

    Politik merupakan suuatu sistem kepercayaai empirik, simbolik, serta nilai-nilai yang menegaskan suatu situasi dimana tindakan politik dilakukan.

  2. Alan R. Ball

    Budaya politik merupakan suatu susunan yang terdiri atas sikap, kepercayaan, emosi, dan nilai-nilai masyarakat yang berhubungan dengan sistem dan isu politik.


  3. Robert Dahl

    Budaya politik adalah aspek politik dari sistem nilai-nilai yang terdiri ide, pengetahuan, adat istiadat, tahayul dan mitos. Kesemuanya ini dikenal dan diakui sebagain besar masyarakat. Budaya politik tersebut memberi rasional untuk menolak atau menerima nilai-nilai dan norma lain.

  4. Lucian Pye

    Budaya politik terlebih pada aspek perkembangan politik di negara berkembang, dengan indikator pokok menyangkut wawasan politik, bagaiman hubungan antara tujuan, dan cara standar untuk penilain aksi-aksi politik serta nilai-nilai yang menonjol bagi aksi politik.


  5. Mochtar Masoed

    Budaya politik adalah sikap dan orientasi warga suatu negara terhadap kehidupan pemerintahan negara dan politik di negaranya.

  6. Marbun

    Budaya politik adalah adalah sikap, pilihan, dan orientasi politik warga negara terhadap sistem politik di negaranya dan yang dilaksanakan dalam masyarakatnya.

  7. Rusadi Sumiputra

    Budaya politik adalah pola tingkah laku individu dan orientasinya terhadap kehidupan politik yang dihayati oleh seluruh anggota sistem politik tersebut.


    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  √ 45 Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli ( Fungsi, Jenis Dan Tujuan )


Budaya Politik Parokial

Budaya politik parokial yaitu budaya politik yang tingkat partisipasi politiknya sangat rendah. Budaya politik suatu masyarakat dapat di katakan Parokial apabila frekuensi orientasi mereka terhadap empat dimensi penentu budaya politik mendekati nol atau tidak memiliki perhatian sama sekali terhadap keempat dimensi tersebut.


Ciri-ciri  Budaya Politik Parokial

  • Apatis
  • Pengetahuan politik rendah
  • Tidak peduli dan menarik diri terhadap kehidupan politik
  • Anggota masyarakat cenderung tidak menaruh minat terhadap objek politik yang luas
  • Kesadaran anggota masyarakat akan adanya pusat kewenangan dan kekuasaan dalam masyarakatnya rendah
  • Warga negara tidak terlalu berharap dalam sistem politik
  • Tidak ada peranan politik yang bersifat khusus
  • Lingkupnya sempit dan kecil
  • Masyarakatnya sederhana dan tradisional

Contoh

budaya politik parokial yakni masyarakat pada suku-suku pedalaman yang mana mereka belum mengenal betul siapa pemimpin negara mereka dan tidak ikut serta sama sekali dalam pemilu.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  √Pengertian Rasio Keuangan dan Analisis Rasio Keuangan


Budaya Politik Subjek/Kaula

Budaya politik kaula (subjek),yaitu budaya politik yang masyarakat yang bersangkutan sudah relatif maju baik sosial maupun ekonominya tetapi masih bersifat pasif. Budaya politik suatu masyarakat dapat dikatakan subyek jika terdapat frekuensi orientasi yang tinggi terhadap pengetahuan sistem politik secara umum dan objek output atau terdapat pemahaman mengenai penguatan kebijakan yang di buat oleh pemerintah. Namun frekuensi orientasi mengenai struktur dan peranan dalam pembuatan kebijakan yang dilakukan pemerintah tidak terlalu diperhatikan.


Ciri-ciri Budaya Subjek/Kaula

  • Memiliki pengetahuan dalam bidang politik yang cukup
  • Partisipasi politik minim
  • Kesadaran berpolitik rendah
  • Kehidupan ekonomi warga negara sudah baik
  • Tingkat pendidikan relatif maju
  • Masyarakat menyadari otoritas pemerintah sepenuhnya
  • Warga negara cukup puas untuk menerima apa yang berasal dari pemerintah
  • Warga negara menganggap dirinya kurang dapat mempengaruhi sistem politik
  • Masyarakat secara pasif patuh pada pejabat, pemerintah, dan undang-undang

Contoh

Budaya Politik Subjek/Kaula yakni masyarakat jawa (keraton) di jogja. Dimana rakyat sudah ada pemahaman & kesadaran akan pentingnya berpartisipasi dalam politik, namun mereka tidak berdaya dan tidak kritis (hanya mengikuti perintah, tidak memberikan aspirasi).


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  Akuntansi Perusahaan Dagang : Pengertian, Contoh, Jenis, Bukti Laporan Transaksi Dan Jurnal


Budaya Politik Partisipan

Budaya politik partisipan,yaitu budaya politik yang ditandai dengan kesadaran politik yang sangat tinggi. Masyarakat mampu memberikan opininya dan aktif dalam kegiatan politik. Dan juga merupakan suatu bentuk budaya politik yang anggota masyarakatnya sudah memiliki pemahaman yang baik mengenai empat dimensi penentu budaya politik. Mereka memiliki pengetahuan yang memadai mengenai sistem politik secara umum, tentang peran pemerintah dalam membuat kebijakan beserta penguatan, dan berpartisipasi aktif dalam proses politik yang berlangsung


Ciri-ciri Budaya Politik Partisipan

  • Pengetahuan tentang politik tinggi
  • Kesadaran berpolitik tinggi
  • Kontrol politik aktif
  • Warga negara memiliki kepekaan terhadap masalah atau isu-isu mengenai kehidupan politik
  • Warga mampu menilai terhadap masalah atau isu politik
  • Warga menyadari adanya kewenangan atau kekuasaan pemerintah
  • Warga memiliki kesadaran akan peran, hak, dan kewajiban, dan tanggung jawabnya
  • Warga mampu dan berani memberikan masukan, gagasan, tuntutan, kritik terhadap pemerintah
  • Warga memiliki kesadaran untuk taat pada peraturan dan kebijakan yang dikeluarkan tanpa perasaan tertekan

Contoh

budaya politik parokial yakni keaktifan masyarakat terhadap berbagai hal yang berkaitan dengan politik seperti pemilu, demonstrasi, dan lain-lain.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  √ Akuntansi Keuangan : Pengertian, Fungsi Dan Tujuannya


Reproduksi jamur – Pengertian, Vegetatif, Generatif, Mekanisme

$
0
0

Reproduksi jamur – Pengertian, Vegetatif, Generatif, Mekanisme : Reproduksi jamur terjadi secara vegetatif ( aseksual ) dan generative ( seksual ), biasanya tumbuhan jamur berproduksi secara generative yang merupakan reproduksi darurat yang dilakukan jika terjadi perubahan pada kondisi lingkungannya.


Reproduksi Jamur secara Vegetatif Dan Generatif

Pengertian Reproduksi jamur

Reproduksi jamur dapat secara seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Secara aseksual, jamur menghasilkan spora. Spora jamur berbeda-beda bentuk dan ukurannya dan biasanya uniseluler, tetapi adapula yang multiseluler. Apabila kondisi habitat sesuai, jamur memperbanyak diri dengan memproduksi sejumlah besar spora aseksual. Spora aseksual dapat terbawa air atau angin. Bila mendapatkan tempat yang cocok, maka spora akan berkecambah dan tumbuh menjadi jamur dewasa.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Ciri Ciri Bakteri


Spora haploid dihasilkan secara aseksual dan seksual. Reproduksi secara seksual pada jamur melalui kontak gametangium dan konjugasi. Kontak gametangium mengakibatkan terjadinya singami, yaitu persatuan sel dari dua individu. Singami terjadi dalam dua tahap, tahap pertama adalah plasmogami (peleburan sitoplasma) dan tahap kedua adalah kariogami (peleburan inti). Setelah plasmogami terjadi, inti sel dari masing-masing induk bersatu tetapi tidak melebur dan membentuk dikarion.


Pasangan inti dalam sel dikarion atau miselium akan membelah dalam waktu beberapa bulan hingga beberapa tahun. Akhimya inti sel melebur membentuk sel diploid yang segera melakukan pembelahan meiosis. Secara alamiah, jamur dapat berkembang biak dengan dua cara, yaitu secara aseksual dan seksual.


Secara aseksual dilakukan dengan pembelahan, yaitu dengan cara sel membagi diri untuk membentuk dua sel anak yang serupa, penguncupan, yaitu dengan cara sel anak yang tumbuh dari penonjolan kecil pada sel inangnya atau pembentukan spora. Spora aseksual ini berfungsi untuk menyebarkan speciesnya dalam jumlah yang besar dengan melalui perantara angin atau air.


Reproduksi Secara Vegetatif

Reproduksi dengan vegetatif pada jamur merupakan jamur bersel satu yang dilakukan dengan cara pembentukan tunas yang akan tumbuhan menjadi sebuah individu baru, selain itu reproduksi secara vegetatif pada jamur multiseluler yang dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut :


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Ciri-Ciri Bakteri Mycoplasma Dalam Biologi


  • Fragmentasi ( pemutusan ) hifa, potongan hifa yang terpisah kemudian akan tumbuhan menjadi jamur baru.
  • Pembentukan spora aseksual, spora aseksual bisa berupa sporangiospora atau konidospora.

Pada beberapa jenis jamur yang sudah dewasa akan menghasilkan sporangiosfor ( tangkai kotak spora ). Di ujung sporangiofor terdapat sporangium ( kotak spora ). Sedangkan dalam kotak spora akan terjadi pembelahan sel secara mitosis yang menghasilkan banyak sporangiospora dengan kromosom haploid ( n ). Sedangkan pada jamur yang lainnya jika sudah dewasa dapat menghasilkan konidiofor ( tangkai konidium ), pada ujung konidiofor terdapat konidium ( kotak konidiospora ).


Dalam konidium akan terjadi pembelahan sel yang dilakukan secara mitosis dengan menghasilkan banyak konidiospora dengan berkromosom haploid ( n ), baik sporangiospora maupun konidiospora jika jatuh pada tempat yang cocok akan tumbuh menjadi hifa baru yang haploid ( n ).


Reproduksi Secara Generatif

Reproduksi jamur dengan generatif ( seksual ) dilakukan terlebih dahulu dengan pembentukan spora seksual yang melalui sebuah peleburan antara hifa yang mempunyai jenis berbeda.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Penjelasan Reproduksi Bakteri Dalam Ilmu Biologi


  1. Dilakukan dengan peleburan inti sel/nucleus dari dua sel induknya.
  2. Reproduksi secara seksual ini lebih jarang dilakukan dan jumlahnya lebih sedikit dibandingkan secara aseksual.
  3. Perkembangbiakan ini terjadi apabila berada dalam keadaan tertentu.
  4. merupakan reproduksi darurat yang  dilakukan jika terjadi perubahan pada kondisi lingkungannya.
  5. menghasilkan keturunan yang memiliki beragam genetik yang lebih tinggi dibandingkan reproduksi yang dilakukan secara vegetatif.
  6. Dari adanya variasi genetik tersebut memungkinkan akan menghasilkan keturunan yang lebih adaptif jika terjadi perubahan kondisi pada lingkungannya.

Mekanisme secara generatif

  1. Hifa (+) dan hifa (-), masing-masing berkromosom haploid (n), berdekatan membentuk gametangium. Gametangium merupakan perluasan hifa.
  2. Gametangium mengalami plasmogami (peleburan sitoplasma) membentuk zigosporangium dikariotik (heterokariotik) dengan pasangan nukleus haploid yang belum bersatu. Zigosporangium memiliki lapisan dinding sel yang tebal dan kasar untuk bertahan pada kondisi buruk atau kering.
  3. Bila kondisi lingkungan membaik akan terjadi kariogami (peleburan inti) sehingga zigosporangium memiliki inti yang diploid (2n).

  4. Inti diploid zigosporangium segera mengalami pembelahan secara meiosis menghasilkan zigospora haploid (n) di dalam zigosporangium.
  5. Zigospora haploid (n) akan berkecambah membentuk sporangium bertangkai pendek dengan kromosom haploid (n).
  6. Sporangium haploid (n) akan menghasilkan spora spora yang haploid (n). Spora-spora ini memiliki keanekaragaman genetik.
  7. Bila spora-spora haploid (n) jatuh di tempat yang cocok, maka akan berkecambah (germinasi) menjadi hifa jamur yang haploid (n). Hifa akan tumbuh membentuk jaringan miselium yang semuanya haploid (n).

    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Virus Pemakan Bakteri ( Bakteriofag ) Beserta Penjelasannya


11 Pengertian Moral Menurut Para Ahli Lengkap

$
0
0

11 Pengertian Moral Menurut Para Ahli Lengkap– Moral merupakan istilah manusia mengacu pada langkah-langkah manusia atau lainnya yang memiliki nilai positif. Manusia yang tidak memiliki apa yang disebut moral yang amoral dan tidak bermoral berarti ia tidak memiliki nilai positif di mata manusia lainnya.

Pengertian Moral

Jadi moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh manusia. Apa hal yang berkaitan dengan proses sosialisasi moral yang eksplisit dari individu tanpa orang yang bermoral tidak bisa melakukan proses sosialisasi. Moral saat ini memiliki nilai implisit karena banyak orang yang memiliki sikap moral atau tidak bermoral dari sudut pandang yang sempit.

Sifat moral yang diajarkan di sekolah-sekolah dan manusia harus memiliki moral yang jika ia ingin dihormati oleh orang lain. Moral adalah untuk nilai-absolutan dalam masyarakat secara keseluruhan. Ukuran penilaian budaya moral yang setempat.Moral adalah suatu tindakan / perilaku / ucapan seseorang dalam interaksinya dengan manusia.

Jika orang tersebut melakukannya sesuai dengan nilai rasa yang berlaku di masyarakat dan masyarakat dapat diterima dan menyenangkan, maka orang tersebut dianggap memiliki moral yang baik, dan sebaliknya. Moral merupakan produk budaya dan agama. Setiap budaya memiliki standar moral yang bervariasi sesuai dengan sistem nilai yang berlaku dan telah terbangun lama.

Pengertian Moral Menurut Para Ahli
Pengertian Moral Menurut Para Ahli

Pengertian Moral Menurut Para Ahli

  1. Menurut Chaplin (2006), Moral yang sesuai dengan aturan yang mengatur hukum sosial atau adat atau perilaku.
  2. Menurut Hurlock (1990), Moral adalah sopan santun, kebiasaan, adat istiadat dan aturan perilaku yang telah menjadi kebiasaan bagi anggota suatu budaya.
  3. Menurut Wantah (2005), Moral adalah sesuatu yang harus dilakukan atau tidak ada hubungannya dengan kemampuan untuk menentukan siapa yang benar dan perilaku yang baik dan buruk.
  4. Menurut W. J. S. Poerdarminta, Menyatakan bahwa ajaran moral dari perbuatan baik dan buruk dan perilaku.
  5. Menurut Dewey, Mengatakan bahwa masalah moral yang berkaitan dengan nilai-nilai moral.
  6. Menurut Baron dkk, Mengatakan bahwa moral yang terkait dengan pelarangan dan mendiskusikan tindakan yang benar atau salah.
  7. Menurut Magnis-Susino, Mengatakan bahwa moral selalu mengacu pada baik orang miskin sebagai manusia, sehingga aspek moral kehidupan manusia dalam hal kebaikan sebagai manusia.
  8. Menurut Zainuddin Saifullah nainggolan, Moral adalah tradisi spiritual untuk melakukan serangkaian standar yang mengatur perilaku orang dan masyarakat.
  9. Menurut Gunarsa, Moral adalah seperangkat nilai-nilai berbagai perilaku yang harus dipatuhi.
  10. Menurut Sonny Keraf, Moral adalah patokan yang digunakan oleh masyarakat sebagai penentu tindakan yang baik dan buruk atau masyarakat manusia sebagai manusia.
  11. Menurut Imam Sukardi, Moral adalah kebaikan bahwa seorang pria dengan langkah-langkah yang diadopsi oleh aksi bersama.

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Moral Menurut Para Ahli Lengkap Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀


Adaptasi – Pengertian, Tujuan, Jenis, Manusia, Tingkah Laku, Hewan, Tumbuhan, Para Ahli

$
0
0

Adaptasi – Pengertian, Tujuan, Jenis, Manusia, Tingkah Laku, Hewan, Tumbuhan, Para Ahli : Adaptasi merupakan suatu kemampuan dari makhluk hidup untuk bisa menyesuaikan diri terhadap lingkungannya, dengan suatu tujuan untuk bertahan hidup.


adaptasi

Pengertian Adaptasi

Adaptasi merupakan suatu kemampuan dari makhluk hidup untuk bisa menyesuaikan diri terhadap lingkungannya, dengan suatu tujuan untuk bertahan hidup. Selain itu adaptasi juga adalah suatu cara yang dilakukan organisme (makhluk hidup) agar bisa mengatasi tekanan dari lingkungannya dengan suatu tujuan agar mempertahankan hidup.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Sel Tumbuhan : Jenis, Bagian, Gambar Dan Fungsinya Lengkap


Tumbuhan akan berubah atau menyesuaikan keadaan organ – organnya untuk melangsungkan proses metabolisme. Sebagai contoh , tumbuhan memanjat akan merubah atau menyesuaikan bentuk dan keadaan organ – organnya seperti batang , akar dan daunnya untuk memperoleh radiasi matahari yang lebih banyak . Akibatnya , tumbuhan tersebut dapat mencari tempat – tempat yang terbuka atau yang lebih tinggi dengan cara memanjat atau melingkar – lingkar pada apa saja yang memungkinkan untuk dipanjat atau dilingkarinya .


Pengertian Adaptasi Menurut Para Ahli

  • Soemarwoto (1983)

menjelaskan bahwa makhluk hidupndalam batas tertentu mempunyai kelenturan .Kelenturan ini memungkinkan makhluk hidup itu menyesuaikan diri dengan lingkungannya . Penyesuaian diri itu secara umum disebut adaptasi . Kemampuan adaptasi mempunyai nilai untuk kelangsungan hidup . Makin besar kemampuan adaptasi , makin besar kementakan (kebolehjadian) kelangsungan hidup suatu jenis makhluk hidup . Dengan kemampuan adaptasi yang besar , suatu jenis makhluk hidup dapat menempati suatu habitat yang beraneka ragam .


  • Wallace dan Srb (1963) serta Ismail (1984)

suatu organisme akan bereaksi terhadap perubahan lingkungan alam yang diterimanya . Usaha untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan disebut adaptasi . Dengan demikian , adaptasi dapat dimaknai sebagai suatu perubahan dalam populasi akibat kegiatan masing – masing individu yang menyusunnya , untuk menyesuaikan diri terhadap setiap tambahan dan perubahan lingkungan yang diberikan . Dalam rangka menyesuaikan diri tersebut biasanya terjadi perubahan dalam kegiatan fisiologis dan juga dapat dilihat pada penyesuaian organ – organnya .


  • Daubenmire (1959) dan Wilsie (1962)

juga menyatakan bahwa keistimewaan suatu organisme atau organ – organnya dalam menyesuaikan diri dengan habitatnya disebut adaptasi . Lebih lanjut Wilsie (1962) mengemukakan bahwa adaptasi merupakan sifat yang dimiliki setiap organisme yang berguna untuk kelanjutan kehidupannya dalam kondisi lingkungan di habitatnya .


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Jaringan Pada Hewan : Jenis, Fungsi, Letak, Gambar Dan Contohnya


Tujuan Adaptasi

Selain itu adaptasi juga mempunyai tujuan, yaitu sebagai berikut :

  • Untuk melindungi diri dari musuh maupun pemangsa yang lainnya.
  • Untuk bisa mendapatkan makanan.
  • Untuk bisa bertahan hidup.

Jenis-Jenis Adaptasi Melalui Proses Fisiologi

Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian diri makhluk hidup melalui fungsi kerja organ-organ tubuh supaya bisa bertahan hidup. Adaptasi ini berlangsung di dalam tubuh sehingga sulit untuk diamati . Contoh adaptasi fisiologi antara lain :


a . Pada Manusia

  • Misalnya orang yang hidup di daerah yang tercemar dengan limbah domestik alam , tubuhnya berkembang kekebalan terhadap infeksi muntah berak . Mereka mandi dan berkumur dengan air tercemar dan bahkan meminum air tercemar tersebut . Tetapi mereka tidak menjadi sakit .

  • Contoh lainnya , Seseorang yang tinggal di dataran rendah jika pindah ke dataran tinggi maka terjadi perubahan pada pembentukan butir-butir darah yang lebih banyak. Hal ini disebabkan karena di dataran tinggi kekurangan oksigen, sedangkan sel darah merah berguna mengikat oksigen, sehingga pembentukan sel darah merah harus lebih banyak supaya oksigen yang di butuhkan tercukupi.

    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : √ Jaringan Tumbuhan : Pengertian, Ciri, Dan Macam Serta Fungsinya Lengkap


b . Pada Hewan

  • Herbivora, mempunyai enzim khusus yaitu selulose yang berguna untuk mencerna makanan yang berupa tumbuhan
  • Hewan Teredo navalis, yaitu hewan sebangsa kerang pengebor menghaslikan enzim tertentu yang menyebabkan kayu menjadi lapuk (rusak) hidup di air laut
  • Ikan yang hidup di air berkadar garam tinggi mengeluarkan urine yang lebih pekat dari pada ikan yang hidup di air tawar

Jenis-Jenis Adaptasi Melalui Proses Morfologi

Apa yang dimaksud dengan adaptasi morfologi ? Adaptasi morfologi adalah penyesuaian makhluk hidup melalui perubahan bentuk organ tubuh yang berlangsung sangat lama untuk kelangsungan hidupnya. Adaptasi ini sangat mudah dikenali dan mudah diamati karena tampak dari luar . Contohnya :


a . Pada Manusia

  • Misalnya orang Eskimo yang hidup di Kutub Utara (Arktik) yang dingin mempunyaibentuk tubuh yang pendek dan kekar . Bentuk yang demikian mempunyai nisbah luas permukaan tubuh terhadap volume tubuhnya adalah kecil . Dengan nilai nisbah yang kecil itu , panas badan yang hilang dari tubuh dapat dikurangi . Sebaliknya , orang suku Masai di daerah yang panas di Afrika mempunyai tubuh yang tinggi dan langsing sehingga panas badan dapat dengan mudah dilepaskan dari dalam tubuh .

b . Pada Hewan

  • Burung

Adaptasi morfologi pada paruh dan kaki burung Berbagai macam bentuk paruh pada burung sesuai dengan jenis makanannya :

1) Paruh Itik, Bentuk paruh itik disesuaikan dengan jenis makanannya yang lain. Bentuk seperti sisir yang berguna untuk menyaring makanan dari dalam air dan Lumpur. Contoh : ikan dan katak

2) Paruh burung Pelikan, Pangkal paruh bentuk seperti sisir, fungsinya untuk menyaring makanan berupa alga dan udang atau ikan kecil.

3) Paruh burung Kolibri, Paruhnya berbentuk kecil, runcing, panjang yang disesuaikan untuk menghisap madu

4) Paruh burung Nuri, Bentuk paruh burung nuri pendek dan kuat, sesuai dengan makanannya yang berupa biji-bijian.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Induksi Elektromagnetik : Pengertian, Penerapan, dan Rumus Beserta Contoh Soalnya


c. Pada Tumbuhan

  • Tumbuhan Darat

Xerofit adalah tumbuhan yang hidup di daerah atau lingkungan yang kering (kekurangan air) misal : kaktus. Adaptasi morfologinya sebagai berikut:

1) Akar panjang untuk menyerap air
2) Daunnya berbulu, bentuk kecil-kecil kadang berubah menjadi duri dan sisik
3) Kulit luar daun tebal , mempunyai lapisan lilin yang tebal , mempunyai sedikit stomata untuk mengurangi penguapan
4) Batang menyimpan cadangan air


  • Tumbuhan Air dan Lembab

Hidrofit adalah tumbuhan yang hidup di dalam air , misalnya : ganggang dan teratai Hidrofit adalah tumbuhan yang hidup pada lingkungan lembab , misalnya : tumbuhan paku.


  • Tumbuhan hidrofit dan higrofi

Tumbuhan hidrofit dan higrofit adaptasi morfologinya sebagai berikut:

1) Mempunyai daun lebar dan tipis
2) Mempunyai lapisan lilin yang tipis
3) Mempunyai banyak stomata
4) Sering melakukan gutasi


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Hukum Newton 1, 2, 3 : Pengertian, Bunyi, Rumus dan Contoh Soal


Adaptasi Bersifat Tingkah Laku / Kelakuan

Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan mengubah tingkah laku supaya dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya . Contoh adaptasi tingkah laku adalah :


a . Pada Manusia

  • Orang belajar tentang bahaya dan dengan kelakuannya ia berucaha menghindari bahaya tersebut . Adaptasi kelauan terjadi dimana – mana , di kota , di desa , dan pada orang primitif yang ada di hutan . Misalnya , untuk menhindari diri terhadap bahaya kelaparan , orang mengadaptasikan dirinya terhadap persedian makanan . Waktu musin panen padi , mereka makan beras . Lambat laun semakin menyusutnya persediaan beras dalam musim paceklik , mereka akan makan singkong .

  • Contoh lainnya , masyarakat nelayan yang tinggal di tepi pantai , akan membangun rumahnya dengan bentuk yang tahan terhadap tiupan angin dan/atau ombak yang tinggi .

b . Pada Hewan

  • Bunglon dengan mudah merubah warna kulitnya untuk mengelabui musuh
  • Paus secara berkala muncul ke permukaan air untuk mengambil oksigen dalam proses pernapasan
  • Kuda laut melindungi telurnya dakam kantung khusus hewan jantan
  • Ular berpura – pura mati untukmencegah musuh

c . Pada Tumbuhan

  • Tumbuhan yang hidup di daerah kering beradaptasi dengan menggugurkan daunnya pada musil kemarau.

Maladaptasi

Lingkungan selalu berubah – ubah . Kadang perubahan terjadi dengan cepat , kadang pula lambat . Perubahan besar yang terjadi dengan cepat mudah terlihat dan orang selalu berusaha mengadaptasikan dirinya terhadap perubahan tersebut . Tetapi terkadang usaga tersebut tidak selaluberhasil . Perubahan yang terjadi sedikit – demi sedikit secara perlahan sukar untuk terlihat . Dan akibatnya adaptasi tidak terjadi .


Dapat juga orang enggan untuk melakukan adaptasi . Adaptasi yang tidak berhasil , menghasilkan sifat yang tidak sesuai dengan lingkungan . Demikian pula tidak adanya adaptasi meninggalkan sifat yang tidak sesuai lagi . Sifat yang tidak sesuai itu disebut maladaptasi. Maladaptasi mengurangi kementakan untuk kelangsungan hidup . Hal ini banyak terjadi pada manusia dalam kaitannya bertetangga dan bermasyarakat .


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Hukum Kepler 1 2 3 : Sejarah, Bunyi, Fungsi, Rumus Dan Contoh Soal Lengkap


Media Massa – Pengertian, Jenis, Karakteristik, Fungsi, Peran, Faktor, Dampak, Contoh

$
0
0

Media Massa – Pengertian, Jenis, Karakteristik, Fungsi, Peran, Faktor, Dampak, Contoh : Dalam hal ini jaman sekarang ini kita sering menggunakan jasa media massa untuk mengetahui berbagai macam informasi yang terbaru, tapi apakah itu media massa? pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari mengenai media massa yang dimana dalam hal ini meliputi.


“Media Massa” Pengertian & ( Jenis – Karakteristik – Fungsi – Perkembangan )

Pengertian Media Massa

Media massa ialah “dalam bahasa Inggris: Mass Media” singkatan yang berasal dari Media Komunikasi Massa dalam bahasa Inggris Mass Communication Media, yang berarti media massa yaitu sarana penyampaian pesan-pesan, aspirasi masyarakat, sebagai alat komunikasi untuk menyebarkan berita ataupun pesan kepada masyarakat langsung secara luas.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 21 Pengertian Norma Menurut Para Ahli Terlengkap


Jenis-Jenis Media Massa

Adapun jenis-jenis media massa yang diantaranya yaitu:

  • Media Cetak, misalnya seperti: Majalah, Koran, Surat Kabar dll.
  • Media Elektronik, misalnya seperti: Radio, TV, Film atau Video dll.
  • Media Siber, misalnya seperti: Media Sosial, Website, Portal Berita, Blog dll.

Setiap jenis-jenis dari media massa memiliki sifat-sifat khasnya oleh sebab itu penggunaannya juga harus diperhitungkan sesuai kemampuan dan sifat khasnya.


Karakteristik Media Massa

Adapun karakteristik media massa yang diantaranya yaitu:

  • Publisitas yaitu yang disebarluaskan kepada masyarakat atau publik.
  • Universalitas yaitu pesannya yang bersifat umum, mengenai segala aspek kehidupan serta semua peristiwa di berbagai tempat, maupun menyangkut mengenai kepentingan umum sebagai sasarannya masyarakat umum.
  • Kontinuitas yaitu berkesinambungan sesuai dengan priode mengudara ataupun jadwal terbitnya.
  • Aktualitas yaitu yang berisi hal-hal baru, aktualitas dapat diartikan kecepatan penyampaian informasi kepada masyarakat umum.
  • Periodisitas yaitu tetap atau berkala, seperti misalnya harian, meingguan ataupun siaran sekian beberapa jam per harinya.

Fungsi Media Massa

Adapun fungsi media massa yang diantaranya yaitu:

  • Sebagai pemberi informasi – pemberi informasi kepada masyarakat umum, secara tepat waktu.
  • Sebagai pengambilan keputusan – berperan dalam menghantarkan informasi untuk mengambil keputusan.
  • Sebagai bahan untuk diskusi, memperjelas permsalahan yang dihadapi serta menyampaikan pesan-pesan para pemuka masyarakat.
  • Sebagai pendidik – sebagai pemberi pendidikan kepada masyarakat melalui berbagai macam informasi.

    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian, Ciri Dan Macam-Macam Norma Beserta Contohnya Terlengkap


Peran Media Massa di Era Globalisasi

Media massa memiliki peran penting di era yang serba modern. Salah satu peran penting media adalah sebagai penentu identitas suatu bangsa. Perkembangan yang terjadi dalam dunia media massa saat ini seperti perkembangan teknologi dunia elektronik, penggunaan internet secara luas dan penggunaan telepon seluler, yang secara tidak langsung memfasilitasi proses globalisasi dalam dunia jurnalistik. dengan adanya internet, atau penggunaan telepon genggam yang juga memiliki fasilitas internet, segala sesuatu dari dunia luar begitu mudah masuk ke Indonesia.


Oleh karena itu, dengan sisi positif dengan adanya globalisasi, media massa dapat berperan dalam mencerdaskan masyarakat. hal inilah yang menjadi agenda terbesar media massa. Selanjutnya, media massa dapat menjadi penggerak aktivitas sosial masyarakat. Sebagai instrumen pemberi warta tentunya sebuah koran, misalnya, memiliki sebuah kekuatan persuasif tersendiri untuk mengajak masyarakat melakukan sesuatu.


Peran propaganda sebuah media massa sangatlah kuat. Daya pengaruh ini mampu memobilisasi masyarakat untuk membantu penderitaan korban bencana, misalnya. Atau juga pembentukan posko keprihatinan. Saat ini beberapa media baik cetak, radio maupun televisi telah membuka berbagai posko maupun pundi amal. Langkah ini hendaknya diperluas dalam berbagai segmen aktivitas: sosial, budaya, ekonomi, politik.


Media Massa Sebagai Media Sosialisasi

Media massa merupakan bentuk komunikasi dan rekreasi yang menjangkau masyarakat secara luas sehingga pesan informasi yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat. Media massa terdiri dari media cetak (surat kabar, brosur, baleho, buku, majalah, tabloid) dan media elektronik (radio, televisi, video, film, piringan hitam, kaset, CD/DVD). Media massa diidentifikasikan sebagai media sosialisasi yang berpengaruh  pula terhadap perilaku masyarakat. Pesan-pesan yang ditayangkan melalui media elektronik dapatmengarahkan masyarakat ke arah perilaku prososial maupun antisosial.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Penjelasan Nilai Dan Norma Sosial Menurut Definisi Para Ahli


Faktor-faktor pemilihan media massa sebagai media sosialisasi

  • Media massa, khususnya televisi, telah begitu memasyarakat.
  • Media massa berpengaruh terhadap proses sosialisasi.
  • Orang-orang lebih mengandalkan informasi yang berasal dari media massa daripada dari orang lain.
  • Para orang tua dan pendidik, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama, dapat meminimalisasikan pengaruh negatif mediamassa dan mengoptimalkan dampak positifnya.

Buah efek pemanfaatan media massa

  • Efek kehadiran media massa,yaitu menyangkut pengaruh keberadaanmedia massa secara fisik.
  • Efek kognitif,yaitu mengenai terjadinya perubahan pada apa yangdiketahui, difahami, atau dipersepsi siswa.
  • Efek afektif,yaitu berkenaan dengan timbulnya perubahan pada apayang dirasakan, disenangi, atau dibenci siswa.
  • Efek behavioral,yaitu berkaitan pada perilaku nyata yang dapatdiamati, yang mencakup pola-pola tindakan kegiatan, atau kebiasaanberperilaku

Dampak Positif Media Massa Sebagai Media Sosialisasi

Memberi Informasi Secara Luas

Contoh :

  • Masyarakat dapat memperoleh informasi secara luas sehingga pesan informasi yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat dari berbagai sumber, terutama dari media media massa, apakah dari siaran televisi dan radio (media elektronik), surat kabar dan majalah(media cetak), komputer pribadi, atau bahkan dari internet.

  • Televisi pun mempunyai pengaruh positif seperti merangsang interaksi, merangsang eksperimen dan pertumbuhan mental social anak, serta memperluas cakrawala pengetahuan.
  • Di banyak negara termasuk Indonesia, televisi juga dimanfaatkan untuk menayangkan siaran-siaran pendidikan, seperti yang dilakukan oleh TVRI, TVI, dan TV Edukasi (TVE).

  • Media massa berperan sebagai media pendidikan diperlukan untuk membantu guru dalam menumbuhkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Pengalaman langsung siswa di lingkungan masyarakat, dramatisasi, pameran dan kumpulan benda-benda, televisi dan film, radio recording, gambar, foto, grafik, bagan, chart, skema, peta, majalah, surat kabar, buletin, folder, pamflet dan karikatur dalam berbagai ukuran yang sesuai dapat memperluas pengetahuan siswa.

    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Musyawarah


Dampak Negatif Media Massa Sebagai MediaSosialisasi

Penghilangan Privacy

Contoh:

  • Pemberitaan sebuah kasus perkosaan seorang gadis di kebun tebu oleh media massa di Jawa Timur pada awal Desember 2007. Sebuah media cetak memuat foto lokasi perkosaan dilengkapi inset foto wajah si korban. Media itu juga menyebutkan alamat lengkap korban, nama lengkap korban, dan nama orangtuanya. Ironisnya, sampai sekarang pelakunya belum ditangkap dan media tidak mempersoalkan hal ini.

Meningkatnya Kekerasan

Contoh:

  • Dalam film, perempuan selalu digambarkan sebagi korban, diperkosa, disakiti. Sosialisasi kekerasan ini akan menjadi lingkaran setan bila film itu sukses dalam pemasaran, karena akan memberi inspirasi kepada produser lain untuk memproduksi film yang serupa atau bahkan lebih keras. Film terakhir yang diputar di India adalah tentang mafia yang diberi nilai humanis untuk kejahatan bawah tanah yang dilakukannya.

    Dengan demikian, perempuan mendapatkan haknya dengan membalas dendam, yang artinya melakukan kekerasan. Dalam sebuah film yang lain, perempuan digambarkan mencari keadilan dengan membunuh memakai sabit.


    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :Jaringan Tumbuhan : Pengertian, Ciri, Dan Macam Serta Fungsinya Lengkap


Pengertian Metabolisme, Katabolisme Dan Anabolisme Terlengkap

$
0
0

Pengertian Metabolisme

Pengertian metabolisme katabolisme dan anabolisme terlengkap– Metabolisme adalah semua reaksi kimia yang terjadi dalam organisme, termasuk yang terjadi pada tingkat sel. Secara umum, metabolisme memiliki jalur dua arah reaksi organik kimia, katabolisme, yaitu reaksi dari molekul yang memecah senyawa organik untuk mendapatkan anabolisme energi, yaitu reaksi senyawa organik merangkai molekul tertentu, untuk diserap oleh sel-sel tubuh .

Arah kedua metabolisme jalur yang diperlukan untuk setiap organisme untuk bertahan hidup. Arah ditentukan oleh jalur metabolik senyawa yang dikenal sebagai hormon, dan dipercepat (katalis) oleh enzim. Dalam senyawa organik, memutuskan arah reaksi kimia disebut promoter dan percepatan reaksi kimia yang menentukan apa yang disebut katalis.

Pada setiap arah metabolisme, reaksi kimia yang melibatkan substrat enzim yang bereaksi dengan tingkat katalis reaksi untuk menghasilkan senyawa antara, yang merupakan substrat reaksi ke tingkat berikutnya. Reagen kimia secara keseluruhan yang terlibat dalam reaksi disebut tingkat metabolome. Semua ini dipelajari dalam cabang biologi yang disebut metabolomik.

Sejarah Metabolisme

Eksperimen terkontrol dalam metabolisme manusia pertama kali diterbitkan oleh Santorio Santorio pada tahun 1614 dalam bukunya Ars de statica medecina yang membuatnya terkenal di Eropa. Dia menggambarkan serangkaian percobaan dilakukan, yang melibatkan dirinya dengan berat di kursi tergantung pada skala besar (lihat gambar) sebelum dan sesudah makan, tidur, bekerja, hubungan seksual, puasa makan atau minum, dan buang air besar.

Dia menemukan bahwa bagian terbesar dimakannnya makanan hilang dari tubuh melalui perspiratio insensibilis (dapat diterjemahkan sebagai “berkeringat yang tidak tampak”).

Pengertian Metabolisme
Pengertian Metabolisme

Jalur Metabolisme

Jalur umum

  • Metabolisme protein
  • Metabolisme lemak
  • Metabolisme asam assetat
  • Metabolisme karbohidrat
  • Metabolisme asam nukleat

Katabolisme

Jalur katabolisme yang menguraikan molekul kompleks menjadi senyawa sederhana mencakup:

  • Respirasi sel, Jalur metabolisme yang menghasilkan energi (dalam bentuk ATP dan NADPH) dari bahan bakar molekul (karbohidrat, lemak, dan protein). Sel respirasi jalur metabolisme juga terlibat dalam pencernaan makanan.
    a. Katabolisme karbohidrat : 1. Glikogenolisis, konversi glikogen menjadi glukosa. 2. Glikolisis, konversi glukosa menjadi piruvat dan ATP tanpa oksigen. 3. Jalur pentosa fosfat, pembentukan NADPH dari glukosa.
    b. Katabolisme protein, hidrolisis protein menjadi asam amino.
  • Respirasi aerobik
    a. Transpor elektron
    b. Fosforilasi oksidatif
  • Respirasi anaerobik,
    a. Daur Cori
    b. Fermentasi asam laktat
    c. Fermentasi
    d. Fermentasi etanol

Anabolisme

Garis anabolisme yang membentuk senyawa prekursor sederhana mencakup:

  • Glikogenesis, pembentukan glikogen dari glukosa.
  • Glukoneogenesis, pembentukan glukosa dari senyawa organik lainnya.
  • Porfirin jalur sintesis
  • HMG-CoA reduktase jalur, memprakarsai pembentukan kolesterol dan isoprenoid.
  • Metabolisme sekunder, jalur metabolisme yang tidak penting untuk pertumbuhan, perkembangan, atau reproduksi, namun biasanya berfungsi secara ekologis, misalnya, pembentukan alkaloid dan terpenoid.
  • Fotosintesis
  • Calvin siklus dan fiksasi karbon

Metabolisme obat

Jalur metabolisme obat, modifikasi dan penguraian obat-obatan dan senyawa ksenobiotik lainnya melalui sistem enzim khusus mencakup:

  • Sitokrom P450 sistem okidase
  • Flavin monooxygenases sistem berkandungan
  • Metabolisme alkohol

Demikian Pejelasan Tentang Pengertian Metabolisme Katabolisme Dan Anabolisme Terlengkap Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀

Pengertian Cagar Alam Dan Suaka Margasatwa Beserta Contohnya

$
0
0

Pengertian Cagar Alam Dan Suaka Margasatwa Beserta Contohnya– Sebagai bagian dari kawasan konservasi (Cagar Alam), kegiatan wisata atau kegiatan lainnya yang bersifat komersial, tidak harus dilakukan di daerah cagar alam. Serta kawasan lindung lainnya, cagar alam yang diperlukan untuk masuk SIMAKSI (Ijin Masuk Kawasan Konservasi). SIMAKSI dapat diperoleh di kantor Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat.

Pengertian Cagar Alam

Cagar alam adalah cagar alam karena keadaan alamnya memiliki tanaman tertentu, hewan, dan ekosistem atau ekosistem tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya terjadi secara alami. Contoh daerah yang digunakan sebagai cagar alam di Indonesia adalah Cagar Alam Pananjung Pangandaran di Jawa Barat, Barat dan reklamasi Cagar Alam Cagar Alam Nusakambangan Timur di Jawa Tengah.

Suaka Margasatwa

Suaka Margasatwa (suaka: perlindungan; Marga: turunannya; hewan: hewan) adalah cagar alam hutan yang ditunjuk sebagai habitat satwa liar yang memiliki nilai khas untuk ilmu pengetahuan dan budaya serta kekayaan dan kebanggaan nasional.

Pelestarian dapat dilakukan dengan sengaja atau secara alami untuk mempertahankan kelangsungan hidup tanaman. Keberadaan taman nasional dan cagar alam untuk media dan sarana untuk pelestarian dan perlindungan flora dan fauna di Indonesia. Melalui upaya konservasi diharapkan keberadaan flora dan fauna yang disimpan di ambang kepunahan sehingga pelestarian keanekaragaman hayati flora dan fauna Indonesia dipertahankan di masa depan.

Pengertian cagar alam beserta contohnya
Pengertian cagar alam beserta contohnya

Daftar cagar alam di Indonesia

Di Indonesia, secara garis besar cagar alam dibagi di Daratan Nature Reserve, baik di darat dan perairan pedalaman (sering disebut sebagai “cagar alam itu sendiri”), Cagar Alam Laut, dan Cagar Biosfer. Di pulau Jawa, hanya untuk menemukan Cagar Alam dan Cagar Alam Laut

Hingga tahun 2008, di Indonesia setidaknya 237 lokasi telah ditunjuk cagar alam, baik tanah dan air, dengan luas total mencapai 4,730,704.04 hektar. Cagar alam yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Contoh Cagar Alam

  • Lampung

Cagar Alam Laut PULAU ANAK KRAKATAU; Lampung Selatan, Lampung, 13.735,10 ha, Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 85/Kpts-II/1990, 7 November 1990.

  • Sumatera Selatan

Cagar Alam BUNGAN MASKIKIM; Lahat, Sumatera Selatan, 1,00 ha, GB No. 83/1919 Staatsblad 392, 19 Juli 1919.

  • Yogyakarta

CA TELUK BARON; Gunung Kidul, 2,00 ha, GB 379/321/16, 24 Maret 1933.

  • Jakarta

CA PULAU BOKOR; Jakarta Utara, 18,00 ha, GB No. 60/1921 Staatsblad 683, 16 November 1921.

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Cagar Alam Dan Suaka Margasatwa Beserta Contohnya Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀

Administrasi – Pengertian, Unsur, Jenis, Ciri, Fungsi, Tujuan, Para Ahli

$
0
0

Administrasi – Pengertian, Unsur, Jenis, Ciri, Fungsi, Tujuan, Para Ahli : Administrasi sering kita lihat dan jumpai pada kantor ataupun perusahaan. karna setiap kantor ataupun perusahaan harus mempunyai di bagian administrasi.


administrasi

Pengertian Administrasi

Administrasi adalah yang berfungsi yang memegang suatu peranan yang sangat penting terhadap tercapainya suatu kelancaran usaha kegiatan, ataupun kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan/organisasi. oleh karena itu bisa dikatakan administrasi juga merupakan urat nadi suatu perusahaan dan administrasi juga bisa memperlihatkan fakta dan keterangan yang diperlukan untuk sebuah perencanaan secara rinci dan keterangan/data yang meliputi catatan yang akurat, formulir serta sebuah laporan yang meliputi tugas administrasi.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Akhlak – Tujuan, Jenis, Ruang, Lingkup, Faktor, Karimah, Perbedaan


Pengertian Administrasi Menurut Para Ahli

  1. Leonard D white (1955)

    merumuskan sebaagai “administration is a process comman to all group effort public or provaate, civil or millitaaary, large scaale or smaall scall” (administrasi adalah suatu proses yang biasanya terdapat pada semua usaha kelompok baik usaha pemerintah, ataupun swasta, sipil atau militer baik secara besar-besaran ataupun kecil-kecilaan)


  2. H.A.Simon (1961)

    administration can be defined aas the aactivitiesa if group cooperating to accomplish common goals” (administrasi dapat didefenisikan sebagai kegiatan kelompok orang-orang yaang melakukan kerjasama untuk mencapai tujuan bersama)


  3. Dwoght Waldo (1971)

    administrasi adalah suaatu bentuk daya upaya manusia yang kooperatif yang mempunyai tingkat rasionalaiteit yaang tinggi”:


  4. The Lianag Gie (1965)

    administrasi adalah segenap proses penyelenggaraaaan dalam segenap usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu”. defenisi ini mendapat perubahan (1972 :P.a37) yatiu peoses penyelenggaraan diganti dengan rangkaian penaataaan. kemudian lebih disempurnakan (1977:13) yaitu administraasi adalah segenap rangkaian kegiatan terhadap pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerjasama mencapaai tujuan tertentu.


    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Definisi Sistem Pemerintahan 2 Kamar Beserta Contohnya


  5. S.p siagiaan (1985)

    adalah keseluruhan proses kerjasama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan pada rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.


  6. Parajudi Atmosudirjo (11975 )

    administrasi adalah pengendalian dan penggerakk dari suatu organisasi sedemikiaan rupa sehingga organisasi itu menjadi hidup dan bergerak menuju ketercapainya segala sesuatu yang telah ditetapkan oleh administrator yakni kepala organisasi.


Unsur-Unsur Administrasi

Kegiatan yang bersifat kerja sama mencakup bidang yang sangat luas dimana saja kerja sama selalu melekat pada kegiatan manusia menurut The Liang Gie yang disebut administrasi adalah ; “Segenap proses penyelenggaraan dalam setiap usaha kerja sama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu”. Dari defenisi The Liang Gie tersebut kita mendapat tiga unsur administrasi yang terdiri dari :


  1. Kegiatan melibatkan dua orang atau lebih
  2. Kegiatan dilakukan secara bersama-sama
  3. Ada tujuan tertentu yang hendak dicapai.

Tiga unsur tersebut berkaitan erat satu sama lain dan terpadu. Jika salah satunya tidak ada maka kegiatan tersebut tidak dapat disebut sebagai administrasi.


Jenis – jenis  Ilmu Administrasi

Secara umum ilmu administrasi dibagi dalam dua cabang besar yakni : adminitrasi negara dan administrasi niaga perbedaan antara dua cabang ilmu ini terletak pada fokus pembahasan atau objek studi.


  • Administrasi Negara

Administrasi negara  mempunyai banyak sekali definisi, yang secara umum dapat dibagi dalam dua kategori. Pertama, definisi yang melihat administrasi negara hanya dalam lingkungan lembaga eksekutif saja. Dan kedua, definisi yang melihat cakupan administrasi negara meliputi semua cabang pemerintahan dan hal-hal yang berkaitan dengan publik.


Terdapat hubungan interaktif antara administrasi negara dengan lingkungan sosialnya. Di antara berbagai unsur lingkungan sosial, unsur budaya merupakan unsur yang paling banyak mempengaruhi penampilan (performance) administrasi negara.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 25 Contoh Lembaga Pendidikan : Fungsi, Pengertian, Ciri


  • Administrasi Niaga

Menurut Prof. Dr. MR. S. Prajudi Admosudidjo dalam bukunya yang berjudul “Administrasi Niaga atau Business Administration” adalah suatu pengertian yang mencakup dua pengertian menjadi satu, yaitu :


  • Administrsi Niaga adalah adminitrasi dari pada suatu organisasi niaga secara keseluruhan, bilamana organisasi niaga tersebut merupakan perusahaan, maka administrasi niaga tersebut dijalankan oleh Direksi dari pada perusahaan.
  • Administrasi Niaga adalah administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat keniagaan (business objective), dalam pengertian ini, administrasi niaga tersebut dijalnkan oleh setiap manager dalam suatu organisasi niaga.

Dari uraian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Administrsi Niaga adalah proses kerjasama dari kelompok orang untuk mencapai keuntungan / laba yang sebesar-besarnya.


Ciri-Ciri Administrasi

  • Adanya suatu kelompok manusia yang terdiri dari 2 orang atau bisa lebih
  • Adanya kerja sama antar pegawai
  • Terdapat suatu proses atau usaha
  • Adanya sebuah bimbingan, dalam kepemimpinan dan dalam pengawasan
  • Dalam perusahaan atau instansi terdapat suatu tujuan.

    Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Makalah Teks Debat


Fungsi Administrasi

1. Planning (Perencanaan)

Planning ialah suatu penyusun perencanaan yang memerlukan suatu kegiatan adminitrasi, seperti dalam pengumpulan data, pengolahan data, dan penyusunan perencanaan.


2. Organizing (pengorganisasian)

Orgabizing ialah suatu kegiatan menyusun dan membentuk suatu hubungan-hubungan kerja antara orang-orang sehingga akan terwujud suatu kesatuan usaha dalam mencapai suatu tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.


3. Staffing

Staffing ialah salah satu fungsi dari manajemen yang menyusun personalia pada sebuah organiasik mulai dari merekrut sebuah tenaga kerja, pengembangannya sampai dengan usaha untuk setiap tenaga petugas memberi suatu daya guna yang maksimal kepada organisasi.


4. Directing (pengarahan atau bimbingan)

Directing ialah salah satu fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-perintah, untuk tugas yang dilakukan dengan baik dan benar-benar tertuju dari yang sudah ditentukan semula.


5. Coordinating

Coordinating ialah sebagian dari fungsi manajemen untuk melaksanakan sejumlah kegiatan agar berjalan baik dengan menghindari terjadinya suatu kekacauan, percekcokan, kekosongan kegiatan yang dilakukan dengan menghubungkan, menyatukan dan menyelaraskan suatu pekerjaan bawahan yang sehingga terdapat kerja sama yang terarah dalam suatu usaha untuk mencapai suatu tujuan organisasi.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Sistem Sosial Budaya Indonesia Menurut Para Ahli Budaya


6. Reporting

Reporting ialah manajemen yang berada pada suatu penyampaian perkembangan atau hasil dari suatu kegaitan dengan pemberian sebuah keterangaan dari tugas dan fungsi para pejabat yang lebih tinggi baik lisan ataupun tulisan yang sehingga dalam menerima suatu laporan bisa mendapatkan gambaran tentang pelakasanaan tugas orang yang memberi laporan.


7. Budgeting

Budgeting ialah suatu kegaitan yang mengelola dan perencanaan yang berkelanjutan yang mengenai keuangan atau anggaran.


Tujuan Administrasi

  • Agar seorang usaha bisa memonitoring suatu kegiatan administrasi perusahaannya
  • Agar pengelola usaha bisa mengevaluasi suatu kegiatan-kegiatan dalam pengorganisasian perusahaan
  • Agar seorang pengelola usaha bisa menyusun suatu program pengembangan usaha dan suatu kegiatan pengorganisasian
  • Agar seorang pengelola usaha bisa mengamankan suatu kegiatan-kegiatan usaha dan organisasi perusahaan.

Didalam sebuah perusahaan administrasi mempunyai fungsi sangat penting didalam sebuah perusahaan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :√ Pengertian Integrasi Nasional Menurut Para Ahli Serta Contohnya Lengkap


Motif Ekonomi – Pengertian, Tindakan, Asal, Prinsip, Penggolongan, Macam, Contoh

$
0
0

Motif Ekonomi – Pengertian, Tindakan, Asal, Prinsip, Penggolongan, Macam, Contoh : Setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia pasti dilatarbelakangi oleh keinginan untuk memperoleh suatu hal yang kita inginkan. dalam hal ini juga bisa disebut dengan motif ekonomi.


motif ekonomi

Pengertian Motif Ekonomi

Motif ekonomi yaitu setiap alasan, dorongan, dan kegiatan yang dilakukan seseorang atau badan untuk melakukan suatu tindakan ekonomi. Kata Motif berasal ari kata motive (bahasa inggris) yaitu alasan atau penggerak. Setiap alasan akan mendorong manusia dalam melakukan suatu kegiatan, perbuatan atau tindakan. Setiap kegiatan, tindakan ataupun perbuatan seseorang didorong oleh suatu keinginan/motif untuk mencapai tujuan tertentu.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian, Fungsi Dan Contoh Neraca Saldo Secara Lengkap


Tindakan Ekonomi

  • Tindakan Ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhi kebutu-han yang tidak terbatas dengan pertimbangan yang baik berdasarkan skala prioritas untuk mencapai kemakmuran.
  • Kebutuhan adalah keinginan manusia yang menuntut untuk dipenuhi se-perti makan, minum, pakaian, perumahan, pendidikan, dan sebagainya.

  • Manusia yang berusaha atau bekerja untuk memperoleh pendapatan, ber-arti ia telah melakukan tindakan ekonomi, karena manusia dapat menggu-nakannya untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
  • Manusia berusaha memenuhi kebutuhannya mulai dari kebutuhan yang pa-ling mendasar (kebutuhan pangan, sandang, dan papan) hingga ke kebutu-han yang lebih tinggi (kebutuhan keamanan, penghargaan, harga diri, dan aktualisasi diri).

Asal Motif Ekonomi

  • Motif intrinsik

Motif intrinsik adalah keinginan untuk memperoleh barang atau ja-sa yang diinginkan dengan kesadaran sendiri. Contoh motif intrinsik ialah seseorang yang ingin pandai maka ia harus belajar dengan sendirinya secara sungguh-sungguh.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian, Tujuan Dan Fungsi Akuntansi Manajemen Menurut Para Ahli Terlengkap


  • Motif ekstrinsik

Motif ekstrinsik adalah keinginan seseorang untuk memperoleh ba-rang atau jasa yang diinginkan, tidak dengan kemampuan sendiri me-lainkan dengan dorongan dari orang lain. Contohnya ialah seseorang yang ingin memiliki rumah pribadi seperti teman-temannya, maka ia harus bekerja keras untuk memperoleh pendapatan.


Prinsip Ekonomi

  • Prinsip ekonomi adalah usaha atau pertimbangan yang disertai oleh pe-ngorbanan sekecil-kecilnya untuk mencapai hasil tertentu atau dengan pe-ngorbanan tertentu mencapai hasil yang sebesar-besarnya.
  • Manfaat prinsip ekonomi adalah memperoleh hasil sebesar-besarnya dalam tingkat tertentu (keuntungan maksimum) dan memperkecil kerugian yang diderita dalam tingkat tertentu (pengorbanan minimum).

Penggolongan Prinsip Ekonomi

    1. Prinsip ekonomi konsumen
    2. Prinsip ekonomi produsen
    3. Prinsip ekonomi distributor

Macam-macam motif ekonomi

Adapun macam-macam dari motif ekonomi yaitu diantaranya sabagai berikut ini:

1. Motif dalam memenuhi kebutuhan

Motif memenuhi kebutuhan yaitu suatu tindakan manusia yang didorong oleh hasrat ingin memenuhi suatu kebutuhan. Untuk mempertahankan kelangsungan dalam hidupnya, setiap orang memiliki suatu kebutuhan, baik yang berupa barang maupun jasa yang harus dipenuhi. Biasanya dalam suatu kebutuhan tersebut sifatnya tidak terbatas, sedangkan pada alat pemuasnya terbatas.


Oleh sebab itu, setiap orang harus mempunyai suatu perhitungan yang cermat dan matang agar untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapannya. Kecenderungan manusia yakni senantiasa untuk mencapai sebuah kemakmuran bagi kehidupannya. Kemakmuran ini bisa diartikan sebagai kondisi yang dimana manusia bisa untuk memenuhi sebagian besar kehidupannya.


Contohnya : seseorang akan bekerja keras untuk mendapatkan uang yang nantinya uang itu bisa dipergunakan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian, Fungsi  Dan Tujuan Akuntansi Biaya Menurut Para Ahli Terlengkap


2. Motif memperoleh laba

Motif untuk mendapatkan laba yakni segala sesuatu yang mendorong manusia untuk melakukan suatu tindakan ekonomi untuk mendapatkan laba. Seseorang untuk memenuhi suatu kebutuhan hidupnya yang dilatar belakangi oleh motif atau harapan untuk mendapatkan laba/keuntungan.


Motif ini yaitu suatu dorongan yang timbul dengan tujuan untuk mendapatkan tambahan manfaat, baik yang berupa uang maupun barang. Dengan mendapatkan keuntungan diharapkan kekayaan seseorang bisa bertambah dan ia bisa mempertahankan kelangsungan hidupnya secara lebih baik.


Contohnya: seorang pedagang pakaian menjual pakaian dengan segi kualitasnya sangat baik dan dengan harga relative murah dan dengan melayaninya dengan sangat ramah. Banyak orang yang membeli sehingga ia mendapatkan keuntungan yang banyak.


3. Motif mendapatkan kekuasaan ekonomi

Motif untuk mendapatkan kekuasaan ekonomi yaitu suatu keinginan manusia yang sudah makmur, tetapi masih untuk melakukan suatu tindakan ekonomi dikarenakan adanya dorongan untuk mendapatkan sebuah kekuasaan di berbagai suatu kegiatan usaha dalam sebuah perekonomian.


Contohnya : Di sebuah kelurahan yang sedang terjadi dalam suatu pemilihan lurah baru. Pak Ari yakni salah seorang calon lurah, Ia memodali perbaikan jalan yang rusak dikampungnya, dan menyelenggarakan pengobatan gratis kepada masyarakat di kampungnya dengan harapan dalam pemilihan kepala desa nanti, ia mendapat suara dukungan dari masyarakat sekitar.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 11 Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli Terlengkap


4. Motif mendapatkan penghargaan

Motif untuk mendapatkan penghargaan yakni suatu tindakan manusia yang didorong untuk mendapatkan suatu penghargaan. Penghargaan dari orang lain akan memberikan sebuah rasa kepuasaan tersendiri bagi suatu pelaku kegiatan ekonomi. Penghargaan yang dimaksud bukan sekedar untuk memperoleh sebuah pujian atau piagam tetapi juga ingin dalam status sosial nya yang lebih tinggi dari lingkungan masyarakat sekitar.


Contohnya: ada seorang manager atau pengusaha tetap melakukan suatu kegiatan ekonomi dengan kerja keras walaupun dalam keuntungan dan kemakmurannya sudah diraihnya. Hal ini dilakukan agar ia tampil sebagai manager yang handal dan disegani. Prestasi tersebut tidak jarang membuahkan suatu penghargaan dari pemerintah maupun dari kalangan pengusaha. Misalnya manager tersebut digolongkan kedalam Top Manager versi sebuah majalah ekonomi dan perusahaan yang dikelolanya menerima penghargaan dari pemerintah.


5. Motif sosial

Motif sosial yakni segala sesuatu yang mendorong manusia untuk melakukan suatu tindakan ekonomi karena ingin menolong sesama. Manusia yakni makhluk ekonomi yang sekaligus makhluk sosial. Selain untuk memperhatikan suatu kepentingan diri sendiri, manusia juga harus peduli terhadap sesamanya. Motif sosial yakni dorongan bahwa dengan suatu tindakan ekonomi yang dilakukannya bisa memberikan suatu manfaat atau keuntungan bagi orang lain.


Contohnya : seseorang yang sudah suskses dengan usahanya lalu ia membangun sebuah yayasan untuk panti jompo dan anak yatim.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Sistem Akuntansi Penggajian Serta Fungsinya Menurut Para Ahli


Pengertian Komunisme Secara Umum Terlengkap

$
0
0

Pengertian Komunisme

Pengertian komunisme secara umum– Komunisme adalah sebuah ideologi. Penganut paham berasal dari der Manifest Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels, sebuah manifesto politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari 1848 teori analitis pendekatan komunis untuk perjuangan kelas (sejarah dan kontemporer) dan kemakmuran ekonomi yang kemudian menjadi salah satu gerakan paling berpengaruh di dunia politik.

Komunisme dalam kelahiran awal koreksi terhadap pemahaman kapitalisme pada awal abad ke-19, dalam suasana yang mengasumsikan bahwa pekerja dan petani hanya bagian dari produksi dan lebih peduli dengan kesejahteraan ekonomi. Namun, dalam perkembangan selanjutnya, muncul beberapa faksi internal komunisme antara penganut komunis dan teori revolusioner komunis, yang masing-masing memiliki teori dan cara yang berbeda untuk mencapai perjuangan sosialis melawan apa yang disebut masyarakat utopis.

Ide dasar

Istilah ini sering bingung dengan komunisme komunis internasional. Komunisme atau Marxisme adalah dasar ideologis yang umumnya digunakan oleh partai-partai komunis di seluruh dunia. sedangkan ideologi komunis internasional adalah ramuan yang berasal dari gagasan bahwa Lenin juga bisa disebut “Marxisme-Leninisme”.

Dalam komunisme, perubahan sosial harus dimulai dari pengambilalihan alat-alat produksi melalui peran Partai Komunis. Logika sewenang-wenang, perubahan sosial dimulai dari buruh, atau yang lebih dikenal sebagai kaum proletar, tetapi hanya berhasil mengorganisir pekerja melalui perjuangan partai. Perubahan sosial dapat diringkas hanya berhasil jika dipicu oleh Politbiro.

Pengertian komunisme
Pengertian komunisme

Komunisme sebagai anti-kapitalisme menggunakan sistem sebagai alat pengambilalihan Partai Komunis kekuasaan dan sangat menentang kepemilikan individu akumulasi modal. pada prinsipnya semua direpresentasikan sebagai milik rakyat dan oleh karena itu, seluruh alat-alat produksi harus dikuasai oleh negara untuk kesejahteraan rakyat secara adil, Komunisme memperkenalkan penggunaan sistem demokrasi perwakilan yang diciptakan oleh elit Partai Komunis karena sangat membatasi demokrasi langsung yang bukan anggota Partai Komunis di Komunisme karena tidak diakui hak-hak individu sebagaimana tercantum dalam ideologi liberalisme.

Umumnya, komunisme didasarkan pada teori Materialisme Dialektika dan Materialisme Sejarah, oleh karena itu, tidak didasarkan pada kepercayaan mitos, takhayul dan agama dengan demikian tidak ada ketentuan doktrin orang-orang, dengan prinsip bahwa “agama dianggap candu” yang membuat orang melamun yang batas orang dari memikirkan ideologi lain karena mereka tidak rasional dan keluar dari hal yang nyata (kebenaran materi).

Komunis Internasional

Ideologi komunis internasional sebagai teori mulai diterapkan setelah meletusnya Revolusi Bolshevik di Rusia tanggal 7 November 1917. Sejak saat itu komunisme diterapkan sebagai sebuah ideologi dan disebarluaskan ke negara lain. Pada tahun 2005, negara ini masih mengadopsi komunis Cina, Vietnam, Korea Utara, Kuba dan Laos. Teori komunis internasional yang disebutkan oleh Karl Marx.

Maoisme

Ideologi komunisme di Cina agak berbeda dibandingkan dengan Marxisme-Leninisme yang diadopsi bekas Uni Soviet. Mao Zedong bersama-sama berbagai filsafat kuno Cina dengan Marxisme, yang digambarkan sebagai Maoisme. Perbedaan mendasar dari komunisme Cina untuk komunisme di negara lainnya adalah bahwa komunisme di Cina lebih mementingkan peran petani daripada buruh. Hal ini disebabkan kondisi spesifik China di mana para pekerja dianggap sebagai bagian integral dari kapitalisme.

Indonesia dan Komunisme

Indonesia telah menjadi salah satu kekuatan besar komunisme dunia. PKI lahir pada tahun 1920 merupakan kelanjutan dari tahap awal dominasi komunisme di negeri ini, bahkan di Asia. Para pemimpin komunis nasional seperti Tan Malaka misalnya.

Ia menjadi salah satu karakter yang tidak bisa dilupakan dalam perjuangan di berbagai negara seperti China, Indonesia, Thailand, dan Filipina. Tidak seperti Vietnam, di mana perebutan kekuasaan komunis untuk perang yang luar biasa.

Komunisme perubuhan di Indonesia serta kejadian perdarahan dan terus membantai banyak nyawa. Dan itu tidak berakhir di sana, para tersangka adalah pengikut komunisme juga diganjar eks-tapol oleh pemerintah Orde Baru dan pembatasan dalam upaya untuk mendapatkan kehidupan mereka.

 

Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Komunisme Secara Umum Terlengkap Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com 😀


Biologi Molekul – Pengertian, Teknik, Ilmu, Sejarah, Ukuran, Rumus, Geometri

$
0
0

Biologi Molekul – Pengertian, Teknik, Ilmu, Sejarah, Ukuran, Rumus, Geometri : Molekul didefinisikan sebagai sekelompok atom (paling sedikit dua) yang terhubung satu sama lain dengan sangat kuat (kovalen) dalam susunan tertentu dan bermuatan netral dan cukup stabil.


Pengertian Molekul

Molekul didefinisikan sebagai sekelompok atom (paling sedikit dua) yang terhubung satu sama lain dengan sangat kuat (kovalen) dalam susunan tertentu dan bermuatan netral dan cukup stabil. Menurut definisi ini, molekul berbeda dengan ion poliatomik. Dalam kimia organik dan biokimia, sehingga molekul organik dan biomolekul diisi juga dianggap termasuk molekul.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Jaringan Epitel


Dalam teori kinetik gas, molekul Istilah ini sering digunakan untuk merujuk ke gas tanpa tergantung pada komposisi partikel. Menurut definisi ini, atom-atom gas mulia dianggap sebagai molekul walaupun gas-gas tersebut terdiri dari atom tunggal yang tidak terikat.


Molekul dapat terdiri dari atom-atom dari unsur yang sama (misalnya, O2 oksigen), atau terdiri dari unsur-unsur berbeda (misalnya air H2O). Atom dan kompleks dihubungkan oleh non-kovalen (misalnya terikat oleh ikatan hidrogen dan ikatan ion) umumnya tidak dianggap sebagai molekul tunggal.


 Teknik biologi molekular

  •  Kloning Ekspresi

Salah satu teknik dasar biologi molekular adalah kloning ekspresi, yang digunakan misalnya untuk mempelajari fungsi protein. Pada teknik ini, potongan DNA penyandi protein yang diinginkan ditransplantasikan ke suatu plasmid (DNA sirkular yang biasanya ditemukan pada bakteri; dalam teknik ini, plasmid disebut sebagai vektor ekspresi).


Plasmid yang telah mengandung potongan DNA yang diinginkan tersebut kemudian dapat disisipkan ke dalam sel bakteri atau sel hewan. Penyisipan DNA ke dalam sel bakteri disebut transformasi, dan dapat dilakukan dengan berbagai metode, termasuk elektroporasi, mikroinjeksi dan secara kimia. Penyisipan DNA ke dalam sel eukaryota, misalnya sel hewan, disebut sebagai transfeksi, dan teknik transfeksi yang dapat dilakukan termasuk transfeksi kalsium fosfat, transfeksi liposom, dan dengan reagen komersial. DNA dapat pula dimasukkan ke dalam sel dengan menggunakan virus (disebut transduksi viral).


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :  Jaringan Kolenkim Dan Sklerenkim


  • Polymerase chain reaction (PCR)

Polymerase chain reaction (“reaksi [be]rantai polimerase”, PCR) merupakan teknik yang sangat berguna dalam membuat salinan DNA. PCR memungkinkan sejumlah kecil sekuens DNA tertentu disalin (jutaan kali) untuk diperbanyak (sehingga dapat dianalisis), atau dimodifikasi secara tertentu. Sebagai contoh, PCR dapat digunakan untuk menambahkan situs enzim restriksi, atau untuk memutasikan (mengubah) basa tertentu pada DNA. PCR juga dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan sekuens DNA tertentu dalam sampel.


PCR memanfaatkan enzim DNA polimerase yang secara alami memang berperan dalam perbanyakan DNA pada proses replikasi. Namun demikian, tidak seperti pada organisme hidup, proses PCR hanya dapat menyalin fragmen pendek DNA, biasanya sampai dengan 10 kb (kb=kilo base pairs=1.000 pasang basa). Fragmen tersebut dapat berupa suatu gen tunggal, atau hanya bagian dari suatu gen.


Proses PCR untuk memperbanyak DNA melibatkan serangkaian siklus temperatur yang berulang dan masing-masing siklus terdiri atas tiga tahapan. Tahapan yang pertama adalah denaturasi cetakan DNA (DNA template) pada temperatur 94-96 °C, yaitu pemisahan utas ganda DNA menjadi dua utas tunggal. Sesudah itu, dilakukan penurunan temperatur pada tahap kedua sampai 45-60 °C yang memungkinkan terjadinya penempelan (annealing) atau hibridisasi antara oligonukleotida primer dengan utas tunggal cetakan DNA.


Primer merupakan oligonukelotida utas tunggal yang sekuens-nya dirancang komplementer dengan ujung fragmen DNA yang ingin disalin; primer menentukan awal dan akhir daerah yang hendak disalin. Tahap yang terakhir adalah tahap ekstensi atau elongasi (elongation), yaitu pemanjangan primer menjadi suatu utas DNA baru oleh enzim DNA polimerase.


Temperatur pada tahap ini bergantung pada jenis DNA polimerase yang digunakan. Pada akhirnya, satu siklus PCR akan menggandakan jumlah molekul cetakan DNA atau DNA target, sebab setiap utas baru yang disintesis akan berperan sebagai cetakan pada siklus selanjutnya.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Jaringan Tumbuhan : Pengertian, Ciri, Dan Macam Serta Fungsinya Lengkap


  • Elektroforesis Gel

Elektroforesis gel merupakan salah satu teknik utama dalam biologi molekular. Prinsip dasar teknik ini adalah bahwa DNA, RNA, atau protein dapat dipisahkan oleh medan listrik. Dalam hal ini, molekul-molekul tersebut dipisahkan berdasarkan laju perpindahannya oleh gaya gerak listrik di dalam matriks gel.


Laju perpindahan tersebut bergantung pada ukuran molekul bersangkutan. Elektroforesis gel biasanya dilakukan untuk tujuan analisis, namun dapat pula digunakan sebagai teknik preparatif untuk memurnikan molekul sebelum digunakan dalam metode-metode lain seperti spektrometri massa, PCR, kloning, sekuensing DNA, atau immuno-blotting yang merupakan metode-metode karakterisasi lebih lanjut.


Gel yang digunakan biasanya merupakan polimer bertautan silang (crosslinked) yang porositasnya dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. Untuk memisahkan protein atau asam nukleat berukuran kecil (DNA, RNA, atau oligonukleotida), gel yang digunakan biasanya merupakan gel poliakrilamida, dibuat dengan konsentrasi berbeda-beda antara akrilamida dan zat yang memungkinkan pertautan silang (cross-linker), menghasilkan jaringan poliakrilamida dengan ukuran rongga berbeda-beda. Untuk memisahkan asam nukleat yang lebih besar (lebih besar dari beberapa ratus basa), gel yang digunakan adalah agarosa (dari ekstrak rumput laut) yang sudah dimurnikan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan :√ Jaringan Ikat : Pengertian, Materi Lengkap, Fungsi, Komponen Dan Jenisnya


Dalam proses elektroforesis, sampel molekul ditempatkan ke dalam sumur (well) pada gel yang ditempatkan di dalam larutan penyangga, dan listrik dialirkan kepadanya. Molekul-molekul sampel tersebut akan bergerak di dalam matriks gel ke arah salah satu kutub listrik sesuai dengan muatannya. Dalam hal asam nukleat, arah pergerakan adalah menuju elektroda positif, disebabkan oleh muatan negatif alami pada rangka gula-fosfat yang dimilikinya


. Untuk menjaga agar laju perpindahan asam nukleat benar-benar hanya berdasarkan ukuran (yaitu panjangnya), zat seperti natrium hidroksida atau formamida digunakan untuk menjaga agar asam nukleat berbentuk lurus. Sementara itu, protein didenaturasi dengan deterjen (misalnya natrium dodesil sulfat, SDS) untuk membuat protein tersebut berbentuk lurus dan bermuatan negatif.


Setelah proses elektroforesis selesai, dilakukan proses pewarnaan (staining) agar molekul sampel yang telah terpisah dapat dilihat. Etidium bromida, perak, atau pewarna “biru Coomassie” (Coomassie blue) dapat digunakan untuk keperluan ini. Jika molekul sampel berpendar dalam sinar ultraviolet (misalnya setelah “diwarnai” dengan etidium bromida), gel difoto di bawah sinar ultraviolet. Jika molekul sampel mengandung atom radioaktif, autoradiogram gel tersebut dibuat.


Ilmu Molekuler

Molekul disebut kimia molekuler atau fisika molekuler bergantung pada fokus penelitian. Penawaran kimia molekul dengan hukum yang mengatur interaksi antara molekul, sementara penawaran fisika molekuler dengan hukum yang mengatur struktur dan sifat molekul. Dalam prakteknya, perbedaan adalah bahwa ilmu tidak jelas dan tumpang tindih.


Dalam ilmu molekuler, molekul terdiri dari sistem yang stabil yang terdiri dari dua atau lebih molekul. Ion poliatomik juga dapat kadang-kadang dianggap sebagai molekul bermuatan. Istilah molekul tidak stabil yang digunakan untuk merujuk kepada spesies kimia yang sangat reaktif.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Jaringan Hewan : Jenis, Fungsi, Letak, Gambar Dan Contohnya


Setelah penyisipan ke dalam sel, protein yang disandi oleh potongan DNA tadi dapat diekspresikan oleh sel bersangkutan. Berbagai jenis cara dapat digunakan untuk membantu ekspresi tersebut agar protein bersangkutan didapatkan dalam jumlah besar, misalnya inducible promoter dan specific cell-signaling factor. Protein dalam jumlah besar tersebut kemudian dapat diekstrak dari sel bakteri atau eukaryota tadi.


Sejarah Molekul

Meskipun kehadiran molekul telah diterima oleh banyak ahli kimia sejak awal abad ke-19, ada beberapa ketidaksepakatan di antara fisikawan seperti Mach, Boltzmann, Maxwell, dan Gibbs, yang melihat molekul seperti konsepsi matematika. Karya Perrin pada gerak Brown (1911) dianggap sebagai bukti akhir untuk meyakinkan para ilmuwan dari molekul.


Demikian pula, definisi molekul telah berubah seiring dengan perkembangan pengetahuan tentang struktur molekul. Molekul sebagai partikel terkecil bahan kimia yang masih mempertahankan komposisi dan kimia sifat-sifatnya. Definisi ini sering diterapkan karena banyak sumber daya material seperti batu, garam, dan logam terdiri dari jaringan atom dan ion yang terikat secara kimiawi dan tidak tersusun dari molekul diskrit.


Pengertian Molekul
Pengertian Molekul

Kebanyakan molekul terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang. Pengecualian yang terkandung dalam DNA yang dapat mencapai ukuran makroskopik. Molekul terkecil adalah hidrogen diatomik (H2), dengan panjang keseluruhan sekitar dua kali molekul yang mengikat (0,74 Å). Satu molekul tunggal biasanya tidak dapat dipantau menggunakan cahaya, tetapi dapat dideteksi dengan menggunakan mikroskop atom.

Molekul dengan ukuran yang sangat besar, yang disebut makromolekul atau supermolekul. Radius efektif molekul diamati ukuran molekul dalam larutan.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Jaringan Pada Hewan Dan Tumbuhan (Termasuk Manusia) Dalam Biologi


Ukuran Molekul

Kebanyakan molekul sangatlah kecil untuk dapat dilihat dengan mata telanjang. Kekecualian terdapat pada DNA yang dapat mencapai ukuran makroskopis. Molekul terkecil adalah hidrogen diatomik (H2), dengan keseluruhan molekul sekitar dua kali panjang ikatnya (0.74 Å). Satu molekul tunggal biasanya tidak dapat dipantau menggunakan cahaya, namun dapat dideteksi menggunakan mikroskop gaya atom. Molekul dengan ukuran yang sangat besar disebut sebagai makromolekul atau supermolekul. Jari-jari molekul efektif merupakan ukuran molekul yang terpantau dalam larutan.


Rumus Molekul

Empiris rumus senyawa menunjukkan nilai perbandingan unsur paling sederhana dari senyawa ini. Sebagai contoh, air selalu memiliki nilai perbandingan atom oksigen hidrogen dibandingkan dengan 2: 1. Ethanol juga selalu memiliki nilai perbandingan antara karbon, hidrogen, dan oksigen 2: 6: 1.


Namun, rumus ini tidak menunjukkan bentuk atau susunan atom dalam molekul. Sebagai contoh, dimetil eter juga memiliki nilai sama dengan rasio etanol. Molekul konstituen dengan nomor atom yang sama tetapi pengaturan yang berbeda disebut sebagai isomer.


Perlu dicatat bahwa rumus empiris hanya memberikan nilai perbandingan atom-atom penyusun dalam molekul, dan tidak memberikan nilai sebenarnya dari jumlah atom. Rumus molekul menggambarkan jumlah atom yang membentuk molekul yang tepat. Misalnya, asetilena memiliki rumus molekul C2H2, namun rumus CH empiris.  Massa molekul dapat dihitung dari rumus kimia. Sering kali massa molekul diekspresikan dalam satuan massa atom sama dengan 1/12 massa atom karbon-12.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Saraf Parasimpatik Beserta Fungsinya


Geometri Molekul

Molekul berbentuk geometris tetap dalam keadaan keseimbangan. Panjang ikatan dan sudut ikatan akan terus bergetar melalui gerak vibrasi dan rotasi. Rumus kimia dan struktur molekul merupakan dua faktor penting yang menentukan sifat-sifat suatu senyawa.


Senyawa isomer memiliki rumus kimia yang sama tetapi sifat yang berbeda untuk struktur yang berbeda. Stereoisomer adalah salah satu isomer yang memiliki sifat fisik dan kimia yang sangat mirip kegiatan biokimia namun berbeda.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Penjelasan Fungsi Saraf Sensorik Dalam Biologi


Lumut Kerak – Pengertian, Manfaat, Contoh, Anatomi, Morfologi, Reproduksi

$
0
0

Lumut Kerak – Pengertian, Manfaat, Contoh, Anatomi, Morfologi, Reproduksi : Lumut kerak atau lichens ini merupakan simbiosis antara jamur dan ganggang. Jamur yang bersimbiosis disebut mikobion, biasanya dari jenis Ascomycota sedangkan ganggang yang bersimbiosis disebut fikobion biasanya dari jenis Cyanobacteria dan Chlorophyta. Pada saat ini dikenal sekitar 18.000 jenis lumut kerak yang tersebar luas di berbagai habitat seperti kulit pohon, kayu yang membusuk, bebatuan dan diatas tanah yang memiliki ketahanan terhadap keadaan panas, dingin dan kekeringan.


Lumut Kerak

Pengertian Lumut Kerak

Lumut kerak hidup menempel di pepohonan atau bebatuan, di atas tanah, tembok pagar, juga di tembok atau atap rumah. Meski dianggap sebagai pengganggu dan diremehkan, lumut kerak dapat dimanfaatkan sebagai ramuan obat tradisional, bahan pewarna, dan bioindikator pencemaran udara.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 10 Organ Sistem Alat Reproduksi Wanita Beserta Fungsi Dan Bagiannya


Lumut kerak juga dikenal sebagai lichenes (biasanya menjadi pioner sebelum jenis lumut lain dapat hidup di suatu tempat-Red.). Bentuknya seperti tumbuhan, tetapi bukan golongan tumbuhan. Ia bukan satu organisme, namun suatu ekosistem kecil yang merupakan asosiasi simbiotik dari dua atau tiga mitra yang berbeda satu sama lain. Mitra paling dominan pada simbiosis lumut kerak yaitu cendawan (fungi) dengan koloni ganggang (algae) atau cyanobacteria, yang berperan memberikan catu makanan melalui fotosintesis.


Berdasarkan dari bentuknya lumut kerak ini dapat dibedakan menjadi tiga kelompok yaitu :

  • Krustos ( seperti kerak ).
  • Folios ( seperti daun ).
  • Dan Fruktikos ( seperti semak ).

Untuk ukuran lumut kerak ini beraneka ragam dari bentuk yang sangat kecil hingga yang panjangnya mencapai beberapa meter.


Talus lumut kerak sebagian besar terdiri dari hifa jamur yang berjalin rapat, yang menyerupai spons yang dapat menyerap air. Terdapat rizoid yang berfungsi sebagai pelekat pada permukaan substrat dan menyerap air dan garam-garam mineral. Ganggang memperoleh air dan garam-garam mineral dari jamur yang digunakan untuk fotosintesis yang sebagian hasilnya diberikan kepada jamur.


Jamur mikobion berkembang biak dengan askospora yang terbentuk pada apotesium. Spora yang dihasilkan akan tumbuh membentuk hifa. Apabila hifa ini menemukan ganggang yang sesuai maka akan tumbuh membentuk talus yang baru.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 12+ Sistem Anatomi Tubuh Manusia, Fungsi, Penjelasan, dan Gambar Lengkap


Untuk perkembangbiakan lumut kerak yang lebih sering dijumpai ialah perkembangbiakan secara vegetative dengan fragmentasi atau dengan soredium. Soredium terdiri dari satu atau beberapa ganggang yang terbungkus oleh hifa jamur. Talus yang patah maupun soredium dapat terbawa angin atau air ke tempat lain dan tumbuh membentuk lumut kerak yang baru.


Lumut kerak berperan penting dalam suksesi karena kemampuannya tumbuh pada tempat yang tidak memungkinkan bagi tumbuhan untuk hidup. Lumut kerak dapat hidup pada bebatuan yang secara perlahan menghancurkan sehingga membentuk lapisan-lapisan tanah, lumut kerak Cladonia yang menutupi wilayah yang luas di daerah kutub utara menjadi makanan bagi ternak dan hewan liar yang hidup di sana.


Manfaat Lumut Kerak

Selain itu lumut kerak banyak digunakan sebagai bahan obat, digunakan dalam industri kimia, parfum dalam proses pewarnaan dan penyamakan serta digunakan sebagai indikator tingkat polusi di sekitar daerah yang ditempatinya.


Contoh Lumut Kerak

Anatomi Lumut Kerak

Anatomi Lumut Kerak Apabila kita sayat tipis tubuh lumut kerak, kemudian diamati di bawah mikroskop, maka akan terlihat adanya jalinan hifa/misellium jamur yang teratur dan dilapisan permukaan terdapat kelompok alga bersel satu, yang terdapat disela-sela jalinan hifa. Secara garis besar susunan tubuh lumut kerak dapat dibedakan menjadi 3 lapisan.


  • Lapisan Luar (korteks)

Lapisan ini tersusun atas sel-sel jamur yang rapat dan kuat, menjaga agar lumut kerak tetap dapat tumbuh.

  • Lapisan Gonidium

Merupakan lapisan yang mengandung ganggang yang menghasilkan makanan dengan dengan berfotosintesis.


  • Lapisan Empulur

Tersusun atas sel-sel jamur yang tidak rapat, berfungsi untuk menyimpan persediaan air dan tempat terjadinya perkembangbiakan. Pada kelompok lumut kerak berdaun (feliose) dan perdu (fruticose) memiliki korteks bawah yang susunannya sama dengan korteks atas, tetapi menghasilkan sel-sel tertentu untuk menempel pada substirat atau dikenal sebagai rizoid.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Kepribadian Secara Umum Dan Pisikologi Beserta Ciri, Faktor Penentunya


Morfologi Lumut Kerak

Pertumbuhan lumut kerak memperlihatkan beberapa macam bentuk morfologi yang berbeda, yang dikenal sebagai:

1. Foliose (bentuk daun)

Thallusnya berbentuk lembaran dan mudah dipisahkan dari substratnya. Membentuk bercak pada batu, dinding dan kulit kayu pohon tropika. Permukaan bawah melekat pada substrat dan permukaan atas merupakan tempat fotosintesis. Jenis ini tumbuh dengan garis tengah mencapai 15-40 cm pada lingkungan yang menguntungkan.


2. Crustose

Bentuknya datar seperti kerak. Tumbuh pada kulit batang pohon. Berbentuk seperti coret-coret kecil dan pada batang kayu yang sudah mati.

3. Squamulose

Campuran bentuk kerak dan daun.


4. Fruticose

Thallus tegak mirip perdu. Tumbuh menempel pada substrat oleh satu atau lebih akar. Beberapa jenis dari lumut ini mempunyai kandungan antibiotik dan anti kanker. Hidup bergelantungan di udara, menempel pada pohon-pohon di pegunungan.

5. Lumut Kerak Berfilamen

Lumut ini tampak seperti kapas wol. Tumbuh pada kulit kayu pohon dan perdu, berwarna jingga kekuningan atau hijau cerah.


Reproduksi Lumut Kerak

Reproduksi Lumut Kerak Perkembangbiakan lumut kerak dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu vegetatif dan generatif.

1. Reproduksi Vegetatif

Dilakukan dengan cara fragmentasi soredium. Jika Soredium terlepas, kemudian terbawa angin atau air dan tumbuh di tempat lain.


2. Reproduksi Genetatif

Reproduksi Generatif spora yang dihasilkan oleh askokarp atau basidiokarp, sesuai dengan jenis jamurnya. Spora dapat tumbuh menjadi lumut kerak baru jika bertemu dengan jenis alga yang sesuai. Sel-sel alga tidak dapat melakukan perkembangbiakan dengan meninggalkan induknya, melainkan hanya dapat berbiak dengan membelah diri dalam tubuh lumut kerak.

Soredium adalah Sekelompok jalinan hifa yang menyelubungi sel- sel alga.
Fragmentasi adalah terlepasnya bagian tubuh untuk menjadi organisme baru.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Perilaku Menyimpang : Pengertian, Ciri, Dan Jenis Beserta Contohnya Secara Lengkap


Pengertian Keratinosit Dalam Biologi

$
0
0

Pengertian Keratinosit Dalam Biologi

GuruPendidikan.Com – Untuk hal ini sel-sel keratinosit merupakan bahan pembangun kulit. Mereka ialah jenis yang paling umum dari sel kulit dan membuat keratin, protein yang ditemukan pada kulit, rambut dan kuku.

Pengertian Keratinosit Dalam Biologi

Pengertian Keratinosit

Keratinosit ialah rajutan erat bersama untuk membentuk jahitan antara saraf kulit dan jaringan dibawahnya dari epidermis. Sel-sel ini berasal dari lapisan kulit basal dan tumbuh padat di bagian luar melalui lapisan epidermis. Keratinosit memungkinkan mereka untuk membentuk penghalang pelindung yang mencegah masuknya benda asing dan menular melalui kulit ke dalam tubuh.

Pada epidermis merupakan lapisan tipis kulit bagian luar dan itu terdiri dari tiga sub-lapisan. Stratum ialah lapisan terluar yang mengandung sel-sel keratinosit mati. Lapisan berikutnya terdiri dari sel-sel hidup, kadang-kadang disebut sel skuamosa yang membantu memberikan perlindungan tambahan.

Yang dalam hal ini lapisan ketiga ialah lapisan basal yang merupakan lapisan dalam kulit dimana sel-sel baru jenis ini dibentuk untuk menggantikan yang lebih tuas yang dilepaskan dari permukaan. Sel-sel keratinosit terus meluruh dari lapisan luar dan diganti. Diperlukan waktu sekitar satu bulan dari perkembangan sel pada lapisan basal untuk perluruhan. Beberapa kondisi kulit, seperti psoriasis, benar-benar dapat mempercepat proses ini.

Ketika lapisan epidermis terganggu oleh luka atau cedera, sel-sel ini bertanggung jawab untuk memperbaiki luka. Sebelum berkembang di seluruh luka, keratinosit memerlukan lapisan dasar yang mendukung jaringan granulasi. Setelah ini terbentuk sel-sel dapat menutup luka dengan membentuk lapisan pelindung. Sel-sel baru terbentuk dari lapisan kulit basal, mulai bermigrasi dari tepi luka untuk membentuk lembaran di seluruh lokasi. Gerakan ini dihentikan setelah tepi bertemu di tengah.

Sel-sel ini mulai migrasi mereka beberapa jam setelah luka telah terjadi. Waktu awal tindakan ditentukan oleh luka itu sendiri dan untuk luka yang lebih dalam, migrasi akan dimulai lebih lama karena membutuhkan waktu lebih lama untuk membangun fondasi dasar jaringan granulasi untuk terbentuk. Ketika tidak terlibat dalam perbaikan luka, sel-sel ini menjaga kesehatan dan integritas kulit.

Beberapa kosmetik dan produk kecantikan aktif mengintegrasikan zat ke dalam produk mereka untuk membantu mencegah kerusakan sel-sel keratinosit. Ekstrak delima telah ditemukan akan memasok perlindungan terhadap kerusakan UV dan secara aktif dimasukkan dalam produk perawatan kulit sebagai solusi mengurangi kerut. Telah ditemukan bahwa delima merangsang produksi sel-sel ini tanpa kehilangan fungsi kulit.

Demikianlah pembahasan mengenai Pengertian Keratinosit Dalam Biologi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.

Baca Juga:

Definisi Koperasi Konsumsi Dan Koperasi Produksi

$
0
0

Definisi Koperasi Konsumsi Dan Koperasi Produksi

GuruPendidikan.Com – Dalam hal ini koperasi merupakan organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.

Definsi Koperasi Konsumsi Dan Koperasi Produksi

Untuk hal demikian ini prinsip koperasi merupakan suatu sistem ide-ide abstrak yang merupakan petunjuk untuk membangun koperasi yang efektif dan tahan lama. Prinsip koperasi terbaru yang dikembangkan International Cooperative Alliance “Federasi Koperasi non-pemerintah internasional” adalah:

  • Keanggotaan yang bersifat terbuka dan sukarela.
  • Pengelolaan yang demokratis.
  • Partisipasi anggota dalam ekonomi.
  • Kebebasan dan otonomi.
  • Pengembangan pendidikan, pelatihan dan informasi.

Untuk keunggulan kemungkinan koperasi sendiri untuk memperoleh keunggulan komparatif dari perusahaan lain cukup besar mengingat koperasi mempunyai potensi kelebihan antara lain pada skala ekonomi, aktivitas yang nyata, faktor-faktor precuniary dan lain-lain.

Fungsi Dan Peran Koperasi

Menurut undang-undang No. 25 tahun 1992 pasal 4 dijelaskan bahwa koperasi memiliki fungsi dan peranan antara lain yaitu mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota dan masyarakat, berupaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia, memperkokoh perekonomian rakyat, mengembangkan perekonomian nasional, serta mengembangkan kreativitas dan jiwa berorganisasi bagi pelajar bangsa.

Koperasi berbentuk “Badan Hukum” menurut undang-undang No. 12 tahun 1967 ialah “Organisasi” ekonomi rakyat yang berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama, berdasarkan asas kekeluargaan. Kinerja koperasi khusus mengenai perhimpunan koperasi harus bekerja berdasarkan ketentuan undang-undang umum mengenai organisasi usaha “perseorangan, persekutuan, dsb” serta hukum dagang dan hukum pajak.

Definisi Koperasi Konsumsi

Untuk hal ini koperasi konsumsi artinya ialah koperasi yang menyediakan barang-barang keperluan yang dapat langsung digunakan “keperluan harian akan barang”, misalnya; beras, gula, perkakas, dan alat-alat tulis. Apabila koperasi hanya memiliki dan mengelola unit usaha pertokoan saja untuk memenuhi kebutuhan konsumsi anggota dan masyarakat, maka koperasi ini disebut dengan “koperasi konsumsi”.

Definisi Koperasi Produksi

Untuk hal ini koperasi produksi ialah koperasi yang menampung barang-barang yang dihasilkan atau diproduksi oleh para anggota. Misalnya, tahu, tempe, koperasi susu, koperasi hasil kerajinan. Apabila koperasi hanya memiliki dan mengelola unit usaha produksi “mengolah bahan menjadi bahan/barang lain” hingga menghasilkan barang, maka koperasi ini disebut “koperasi produksi”.

Demikianlah pembahasan mengenai Definisi Koperasi Konsumsi Dan Koperasi Produksi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.

Baca Juga:

Magma, Lava, Lahar – Pengertian, Hasil Letusan, Gas vulkanik, Awan Panas

$
0
0

Magma, Lava, Lahar – Pengertian, Hasil Letusan, Gas vulkanik, Awan Panas : Hasil dari letupan gunung berapi tersebut memiliki kandungan gas yang tidak pernah sampai  ke permukaan bumi. Magma terkupul dalam kamar magma yang terasing pada bawah kerak bumi serta mengandung komposisi yang berlainan menurut lokasi magma itu didapati.


Pengertian Magma, Lava Dan Lahar

Hasil dari letupan gunung berapi tersebut memiliki kandungan gas yang tidak pernah sampai  ke permukaan bumi. Magma terkupul dalam kamar magma yang terasing pada bawah kerak bumi serta mengandung komposisi yang berlainan menurut lokasi magma itu didapati.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Dan Dampak Tenaga Vulkanik Beserta 8 Jenis Aktivitas Magma Terlengkap


Magma adalah suatu material yang terbentuk di dalam lapisan kulit bumi (lempeng tektonik) berupa material lumpur yang berpijar pada suhu sangat tinggi (sampai dengan 1000 derajat Celcius). Terjadi akibat adanya gesekan/ tumbukan dua lempeng tektonik, sehingga menghasilkan suhu tinggi dan membentuk dapur magma yang mendorong keatas dan dapat memunculkan adanya gunung api.  Berikut ini adalah gambar proses terbentuknya magma dan gunung api.


  • Pengertian Magma

Magma adalah suatu batu-batuan cair yang meledak pada kamar magma didalam permukaan bumi. Magma pada bumi adalah larutan silika yang bersuhu tinggi serta kompleks dan merupakan asa dari semua batuan beku. Magma ada pada kedalaman dan tekanan tinggi, terkadang  menucut keluar lewat permukaan gunung berapi dalam bentuk aliran lava atau letusan gunung berapi.


letusan-gunung-berapi

  • Pengertian Lava

Lava merupakan suatu cairan larutan magma yang mengalir kearah luar dan dalam perut bumi melalui kawah gunung berapi atau juga celah (patahan) yang lalu membeku menjadi batuan yang bentuknya beraneka macam.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian dan 5 jenis Vulkanisme


Jika cairan itu encer maka akan meleleh jatuh dari sumbernya dan membentuk aliran yang menyerupai sungai melalui lembah serta membeku menjadi batuan seperti lava blok (pada umumnya di Indonesia membentuk lava blok). JIka agak kental, akan mengalir tidak jauh dari sumbernya membentuk kubah lava serta di bagian tepinya membeku membentuk blok-blok lava namun suhunya masih tinggi, jika posisinya tidak stabil akan mengalir membentuk awan panas gugutan dari lava.


  • Pengertian Lahar

Lahar merupakan aliran material vulkanik yang umumnya berupa campuran batu, pasir dan krikil yang di sebabkan adanya aliran air yang terjadi di lereng gunung berapi. Di Indonesia khususnya, aktivitas aliran lahar tersebut akan meningkat dengan seiring meningkatnya intensitas curah hujan.


Lairan lahar sangat berbahaya terutama untuk penduduk yang ada dilereng gunung ataupun untuk para penambang pasir yang sering berada pada aliran lahar tersebut. Lahar bisa mengalir dengan kecepatan puluhan meter perdetik menempuh jarak sampar beberapa kilometer membawa energi yang besar. Untuk itu umumnya lahar dibuatkan saluran khusus yang didalam ilmu geoteknik dikenal sebagai “sabo”.

Beberapa gunung di Indonesia yang memiliki aktivitas aliran lahar ini misalnya Gunung Galunggung di Jawa Barat serta Gungung Merapi di Jawa Tengah.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Gunung Berapi Beserta Jenis Bedasarkan Bentuknya


Hasil Letusan Gunung Berapi

  • Gas vulkanik

Gas vulkanik ialah gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat melutus. Gas itu diantaranya Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO2), Nitrogen (NO2), Hidrogen Sulfida (H2S) yang bisa membahayakan manusia.


  • Lava dan aliran pasir serta batu panas

Lava merupakan suatu cairan magma dengan suhu tinggi lalu mengalir dalam Bumi ke permukaan lewat kawah.


  • Lahar

Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, material, dan air lainnya. Lahar sangat berbahaya untuk penduduk di lereng gunung berapi.


  • Hujan Abu

Hujan Abu adalah material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan pada gunung berapi.


  • Awan Panas

Awan panas adalah hasil dari letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan tersebut ada batuan pijar yang panas dan materual vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan bisa mengakibatkan luka bakar pada tubuh manusia yang terbuka seperti kepala, leher, lengan atau kaki, dan juga bisa menyebabkan sasak napas.


Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Macam Dan Pengertian Simbiosis Beserta Contohnya


Viewing all 5405 articles
Browse latest View live